Jakarta–Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka turun 8,965 poin atau 0,19% ke level 4.784,238 pada perdagangan Jumat, 11 Maret 2016. Sementara indeks LQ45 dibuka turun 2,208 poin atau 0,26% ke level 832,099.
Indeks kembali melemah pagi ini, seiring belum maraknya sentimen positif yang muncul di pasar. Kondi tersebut mendorong investor kembali melepas sebagian portofolio yang telah menguntungkan.
Mengutip riset Samuel Sekuritas Indonesia, indeks AS sendiri semalam ditutup mixed, dengan pelemahan terjadi pada Dow dan Nasdaq, sedangkan S&P menguat, di tengah tekanan dari penurunan harga minyak dunia dan kekhawatiran atas efektifitas kebijakan moneter dari ECB.
Sedangkan dari pasar Eropa, indeks tercatat turun di tengah komentar Mario Draghi seputar kebijakan penurunan bunga acuan ECB.
Dari pasar Asia Pasifik, pagi ini sebagian besar indeks acuan di wilayah tersebut bergerak melemah. Dari pasar komoditas, harga minyak dunia turun dan harga emas ditransaksikan menguat. (*) Dwitya Putra
Jakarta – Mahkamah Agung (MA) resmi menolak permohonan kasasi PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) atau Sritex… Read More
Jakarta – Rupiah diproyeksi melanjutkan pelemahan terhadap dolar Amerika Serikat (AS) yang terus menguat setelah data Produk… Read More
Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meralat pernyataan sebelumnya terkait dugaan korupsi dana tanggung jawab… Read More
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik dibuka naik 0,27 persen ke level 6.995,73… Read More
Jakarta - Setelah sempat mengalami anjlok, harga emas Antam atau bersertifikat PT Aneka Tambang hari… Read More
Oleh Budi Santoso SE. Ak. MForAccy. PGCS. CA. CFE. CPA (Aust.). QIA, Vice President ACPE Indonesia Chapter… Read More