Poin Penting
Jakarta – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menekankan pentingnya kolaborasi dan tanggung jawab bersama dalam membangun masa depan yang hijau, inklusif dan berdaya saing.
“Di tengah tantangan perubahan iklim global, dunia wisata, pemerintah, investor dan masyarakat memiliki tanggung jawab bersama untuk membangun masa depan yang lebih hijau, inklusif dan berdaya saling,” ujar Direktur Pengembangan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Jeffry Hendrik, dalam acara Investing on Climate, Editors Choice Award 2025 di Jakarta, Jumat, 5 Desember 2025.
Ia menuturkan, BEI sebagai penyelenggara perdagangan efek percaya bahwa keberlanjutan merupakan bagian dari fondasi pasar modal modern.
BEI, sebut dia, terus mendorong transparansi, tata kelola berkelanjutan, dan integrasi prinsip ESG sebagai standar baru bagi perusahaan tercatat.
“Oleh karena itu, kami menyangkut baik inisiatif seperti ini yang menyoroti para pelaku industri yang telah menunjukkan komitmen nyata. Bukan hanya dalam strategi tetapi juga dalam implementasi,” jelasnya.
Baca juga: BEI Catat Transaksi IDXCarbon 2,75 Juta Ton Co2 Selama COP30 di Brasil
Hendrik melanjutkan, investasi hijau yang selama ini digaungkan pemerintah bukan sekadar tren, melainkan katalis penting dalam menciptakan nilai jangka panjang.
Ia menilai semakin banyak perusahaan publik yang mulai mengintegrasikan praktik rendah karbon, menerapkan ekonomi sirkular, dan mengelola risiko iklim dengan lebih serius.
“Inilah langkah-langkah nyata dan menjadikan Indonesia lebih siap menghadapi transisi ekonomi hijau,” tandasnya.
Baca juga: Danantara dan Lembaga Keuangan Jepang Teken MoU Transisi Ekonomi Hijau Digital
Tak ketinggalan, ia meyakini bahwa apresiasi yang diberikan dalam acara ini akan menjadi inspirasi bagi perusahaan lain, mendorong kolaborasi lintas sektor, dan memperkuat kepercayaan investor bahwa Indonesia adalah pasar yang berkomitmen tumbuh secara berkelanjutan.
“Kegiatan ini yang menggabungkan award ceremony, forum inspiratif, serta sesi networking merupakan kesempatan baik bagi kita untuk berbagi gagasan, memperluas kolaborasi, dan menemukan strategi bersama untuk mempercepat investasi berbasis keberlanjutan,” pungkasnya. (*)
Editor: Yulian Saputra
Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More
Poin Penting Seluruh bank besar seperti BCA, BRI, Mandiri, BNI, dan BTN memastikan layanan perbankan… Read More
Poin Penting Bank Jateng membagikan dividen Rp1,12 triliun kepada Pemprov dan 35 kabupaten/kota di Jateng,… Read More
Poin Penting Perencanaan keuangan krusial bagi freelancer untuk mengelola arus kas, menyiapkan dana darurat, proteksi,… Read More
Poin Penting Pastikan kendaraan dan dokumen dalam kondisi lengkap dan prima, termasuk servis mesin, rem,… Read More
Bank Muamalat memberikan layanan “Pusat Bantuan” Muamalat DIN. Selain untuk pembayaran, pembelian, atau transfer, nasabah… Read More