BEI Bakal Luncurkan JATS Generasi Terbaru di 2026

Jakarta – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) saat ini tengah membangun Jakarta Automated Trading System (JATS) generasi terbaru yang rencananya akan meluncur pada 2026.

Direktur Teknologi Informasi dan Manajemen Risiko BEI, Sunandar, menyebutkan perkiraan total anggaran untuk JATS generasi baru tersebut akan memakai porsi kas BEI sekitar 11 hingga 12 persen.

“Investasi kita masih, kalau dibandingin sama periode-periode sebelumnya, investasi itu ada di kisaran 12 persen atau 11 persen dari portofolio kita,” ucap Sunandar kepada media di Gedung BEI Jakarta, 24 September 2024.

Baca juga: Ini Jurus BEI Cegah Masyarakat Terjerat Investasi Bodong

Ia menjelaskan bahwa, JATS merupakan sistem terkomputerisasi di BEI yang telah dilakukan sejak 22 Mei 1995. Sistem ini akan diperbarui sebagai upaya untuk mengantisipasi lonjakan volume perdagangan dan semakin banyaknya investor di pasar modal Indonesia.

Kemudian, kemampuan JATS generasi baru nantinya akan lebih dari sistem JATS saat ini, di antaranya memiliki kemampuan memproses penawaran jual beli yang mencapai 50-100 ribu per detik, yang mana saat ini hanya mampu mencapai 12-15 ribu per detik.

“Nah kalau kapasitas tuh output-nya kita bisa naikin sampai 100 ribu per second. Nantinya (kemampuan) order-nya lebih naik lagi nanti, lebih tinggi lagi dari itu,” ujar Sunandar.

Baca juga: Jurus BEI Bikin Investasi Waran Terstruktur Dilirik Investor

Tidak hanya itu, dengan JATS generasi terbaru akan memiliki kemampuan untuk melakukan pertemuan harga atau match trade yang dapat meningkat hingga empat kali lipat dari 15 juta per detik saat ini.

Sistem perdagangan baru ini menjadi bentuk penyelarasan dengan strategis bisnis terkait peningkatan jumlah permintaan dengan peningkatan jumlah investor dan penawaran dengan peningkatan jumlah emiten BEI. (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

18 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

18 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

18 hours ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

20 hours ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

20 hours ago

Update Harga Emas Hari Ini: Galeri24 dan UBS Kompak Merosot, Antam Naik

Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More

23 hours ago