Pasar Modal

Begini Upaya Bukit Asam (PTBA) Tekan Emisi Karbon

Jakarta – Sebagai anggota holding industri pertambangan MIND ID, PT Bukit Asam Tbk (PTBA) terus menerapkan praktik-praktik pertambangan yang baik atau good mining practice dengan berbagai program dekarbonisasi.

Direktur Utama PTBA, Arsal Ismail menyatakan, bahwa upaya perusahaan dalam menerapkan praktik bisnis yang berkelanjutan adalah bertujuan untuk berkontribusi secara optimal bagi masyarakat.

“Sejalan dengan visi menjadi perusahaan energi kelas dunia yang peduli lingkungan, sekaligus upaya mendukung pemerintah mencapai target Net Zero Emission pada 2060 atau sebelumnya,” ucap Arsal dalam keterangan resmi dalam keterbukaan informasi, 24 Agustus 2023.

Baca juga: Dorong Dekarbonisasi, ICDX Group Fasilitasi Perdagangan Perdana Renewable Energy Certificate

Salah satu langkah yang dilakukan PTBA dalam mengedepankan good mining practice adalah melalui Eco Mechanized Mining, yaitu mengganti peralatan pertambangan yang masih menggunakan bahan bakar fosil diubah menjadi elektrik.

Diketahui, hingga saat ini PTBA telah mengoperasikan alat tambang berbasis elektrik, sebanyak tujuh unit Shovel Listrik (PC3000-6E), 40 unit Hybrid Dump Truck (Belaz-75135), dan enam Pompa Tambang berbasis listrik.

Dengan adanya penggunaan alat-alat tambang berbasis listrik tersebut telah menghasilkan penghematan bahan bakar minyak atau BBM dengan jenis diesel hingga tujuh juta liter per tahun dan mereduksi emisi sebesar 19.777 tCO2e.

Tidak hanya penggunaan kendaraan dan alat tambang berbasis listrik, PTBA pun terus menjalankan sejumlah program lainnya yang juga bertujuan untuk mengurangi emisi karbon.

Di antaranya adalah reklamasi lahan, mengganti bahan perusak ozon dengan bahan lain yang ramah lingkungan, Pilot Project Cofiring PLTU Mulut Tambang di Sumatra Selatan, dan sebagainya.

“Program-program dekarbonisasi akan terus dilaksanakan dan dikembangkan secara berkelanjutan di setiap lini perusahaan untuk memberikan hasil yang optimal,” imbuhnya.

Baca juga: POJK Bursa Karbon Resmi Terbit, Ini Rincian Aturannya

Adapun, PTBA sebelumnya telah mengoperasikan lima unit bus listrik di Pelabuhan Tarahan dan sepuluh unit bus listrik di Unit Pertambangan Tanjung Enim. Sehingga, total telah terdapat 15 unit bus listrik yang dioperasikan oleh PTBA.

PTBA juga telah menegaskan bahwa pengurangan emisi karbon diestimasikan mencapai 16 ton CO2/tahun/bus. Selain itu, penggunaan bus listrik mengurangi pemakaian bahan bakar minyak (BBM) hingga 9.672 liter/tahun/bus. (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Mau ke Karawang Naik Kereta Cepat Whoosh, Cek Tarif dan Cara Pesannya di Sini!

Jakarta - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) resmi membuka penjualan tiket kereta cepat Whoosh… Read More

7 hours ago

Komitmen Kuat BSI Dorong Pariwisata Berkelanjutan dan Ekonomi Sirkular

Jakarta - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus berkomitmen mendukung pengembangan sektor pariwisata berkelanjutan… Read More

9 hours ago

Melalui Program Diskon Ini, Pengusaha Ritel Incar Transaksi Rp14,5 Triliun

Tangerang - Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag) meluncurkan program… Read More

10 hours ago

IHSG Sepekan Anjlok 4,65 Persen, Kapitalisasi Pasar Ikut Tertekan

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat bahwa data perdagangan saham selama periode 16-20… Read More

12 hours ago

Aliran Modal Asing Rp8,81 Triliun Kabur dari RI Selama Sepekan

Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat di minggu ketiga Desember 2024, aliran modal asing keluar… Read More

17 hours ago

Bos BRI Life Ungkap Strategi Capai Target Bisnis 2025

Jakarta - PT Asuransi BRI Life meyakini bisnis asuransi jiwa akan tetap tumbuh positif pada… Read More

18 hours ago