Begini Respons BEI Soal Prajogo Pangestu Borong Saham BREN

Jakarta – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) buka suara terkait dengan aksi Prajogo Pangestu yang memborong saham dari PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN).

Diketahui sebelumnya, Prajogo Pangestu menambah kepemilikan saham BREN sebanyak 26,61 juta lembar saham yang telah selesai dilakukan pada 2-3 Oktober 2024 lalu.

Dampak dari peningkatan kepemilikan saham BREN oleh Chairman Barito Pacific tersebut mengakibatkan berkurangnya jumlah saham yang beredar di pasar atau free float dan keluar dari indeks Financial Times Stock Exchange (FTSE) karena tidak memenuhi syarat free float sebanyak 5 persen.

Baca juga: BEI Perketat Syarat IPO, 40 Persen Calon Emiten Ditolak

Menanggapi hal itu, Direktur Penilaian BEI, I Gede Nyoman Yetna, menuturkan bahwa, dengan adanya tindakan tersebut memang memicu penurunan porsi saham free float dari saham BREN sendiri. Tetapi di sisi lain, ia menyebut Prajogo Pangestu sebagai pemilik memiliki hak untuk melakukan pembelian saham.

“Kalau dibeli ya mengurangi, kan nanti ada proses mereka juga akan melakukan penjualan,” ucap Nyoman kepada media dikutip, 9 Oktober 2024.

Nyoman menambahkan bahwa, tindakan yang dapat dilakukan oleh BEI saat ini adalah melihat proses pembelian saham tersebut telah mengikuti proses atau sesuai dengan mekanisme yang ada.

“Kita konteksnya akan lihat dulu ya dari sisi transaksi yang terjadi, artinya setiap owner itu juga punya hak untuk melakukan pembelian saham. Tinggal nanti kita lihat apakah pelaksanaan atau proses pembelian saham itu sesuai dengan mekanismenya,” imbuhnya.

Baca juga: 2 Perusahaan Ini Bakal Melantai di BEI Besok, Cek Rinciannya

Adapun, dalam proses transaksi saham tersebut, Nyoman mengimbau kepada Corporate Secretary BREN untuk menginformasikan lebih lanjut kepada BEI terkait dengan porsi kepemilikan sahamnya.

“Corporate secretary pada saat melakukan proses pembelian, dia juga akan memastikan dan menghubungi pihak-pihak termasuk tentunya kepada owner untuk memastikan,” ujar Nyoman. (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

14 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

15 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

15 hours ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

16 hours ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

16 hours ago

Update Harga Emas Hari Ini: Galeri24 dan UBS Kompak Merosot, Antam Naik

Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More

19 hours ago