Ekonomi dan Bisnis

Begini Kolaborasi Anthoni Salim dan DCI Bangun Data Center H2

Jakarta – Pesatnya pertumbuhan digital di Indonesia terlihat dari semakin banyaknya bisnis yang telah merasakan manfaat digitalisasi, antara lain adanya efisiensi operasional, peningkatan kepuasan pelanggan, serta peningkatan engagement dengan pelanggan.

Digitalisasi ini tidak hanya membawa perubahan pada tingkat bisnis namun juga hingga ke tingkat perilaku individu, dimana kita melihat semakin banyak orang berpindah ke online shopping, pembayaran non-tunai, sekolah online, dan penggunaan media sosial serta pertukaran konten digital untuk berkomunikasi.

Semua perubahan ini mensyaratkan adanya kebutuhan akan data center yang komperhensif untuk menyimpan dan mengelola data-data yang dipertukarkan dalam aktivitas sehari-hari tersebut.

Melihat kebutuhan ini, Anthoni Salim dan PT DCI Indonesia (DCI) membentuk kerja sama strategis untuk menjadi bagian penting dalam mendukung dan mengakselerasi perubahan digital di Indonesia. Anthoni Salim sebelumnya telah memulai langkah memasuki bisnis digital di Indonesia termasuk juga data center melalui kerjasama dengan IndoKeppel dan investasi di CBN.

Kini dengan menggandeng DCI yang memiliki pengalaman yang luas dalam hal teknologi dan operasionalisasi data center, menggabungkan kekuatan masing-masing melalui pembangunan kompleks hyperscale data center park dengan standar global bernama H2.

Berlokasi di Pertiwi Lestari Industrial Park di Karawang dengan jarak tempuh hanya sekitar47 km dari Jakarta dan memiliki multiple aksesibilitas. Apa yang menjadi keunggulan H2?

H2 merupakan salah satu kompleks data center terbesar di Asia Tenggara dengan luas puluhan hektar yang akan memiliki total kapasitas data center ratusan MW dengan pembangunan yang akan dilaksanakan dalam beberapa tahap.

H2 didesain dengan standar internasional menggunakan spesifikasi Tier 3 dan Tier 4 yang disupport oleh multiple konektifitas fiber optic (carrier neutral) dan dua pembangkit listrik.

H2 dibangun dengan konsep green data center dimana kedepannya akan dioperasikan dengan menggunakan energi terbarukan (green energy) dari solar panel farm yang akan dibangun di area yang sama.

Hari ini adalah topping off dari gedung data center pertama H2. Gedung ini memiliki 10 lantai dengan 6 lantai diantaranya adalah ruang data dengan total kapasitas 3.000 rack serta kapasitas total daya listrik 15 MW.

Pembangunan gedung ini telah dimulai sejak Q4 2020. Dengan dilakukannya topping off ini menandai bahwa kegiatan konstruksi memasuki tahap akhir dan diperkirakan selesai pada Q4 2021.

Prosesi topping off ini dihadiri oleh Axton Salim, Toto Sugiri mewakili DCI, dan seluruh jajaran Direksi PT Datacenter Indonesia Sukses Makmur.

“H2 akan membawa dampak positif yang besar bagi pelaku bisnis di Indonesia dalam memenuhi tuntutan pasar untuk mempercepat proses digitalisasi di Indonesia sehingga kita mampu bersaing di tingkat global,” kata Axton Salim di Jakarta, Senin, 14 Juni 2021.

“Sebagai pemain lama di dunia data center DCI percaya bahwa dengan dibentuknya H2 ini sejalan dengan visi dan misi besar DCI untuk menjadi penyedia data center terpercaya di Asia Tenggara serta memenuhi kebutuhan pelanggan di tengah percepatan digitalisasi sekarang ini,” tambah Toto Sugiri. (*)

Dwitya Putra

Recent Posts

Usai Dilarang Main TikTok, Kini Warga AS Serbu Aplikasi Xiaohongshu

Jakarta – Para pengguna TikTok di Amerika Serikat berbondong-bondong beralih ke aplikasi media sosial asal… Read More

2 hours ago

Bukalapak Masih Punya Sisa Dana IPO Rp9,33 Triliun, Intip Rincian Penggunaannya

Jakarta - PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) masih memiliki sisa dana hasil penawaran umum perdana saham… Read More

3 hours ago

BI Catat Kredit Perbankan Sepanjang 2024 Tumbuh 10,39 Persen

Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat pertumbuhan kredit perbankan di sepanjang 2024 sebesar 10,39 persen secara tahunan… Read More

3 hours ago

Suku Bunga BI Dipangkas, Saham Big Banks Kompak Ngegas

Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini, 15 Januari 2025 ditutup melesat… Read More

4 hours ago

Panin Dai-ichi Life Bayar Klaim Rp6 Miliar kepada Ahli Waris di Jakarta

Jakarta - Panin Dai-ichi Life membayarkan klaim tutup usia sebesar Rp6 miliar kepada perwakilan ahli… Read More

4 hours ago

Gara-gara Ini, BI Turunkan Proyeksi Ekonomi RI 2025 jadi 4,7-5,5 Persen

Jakarta - Bank Indonesia (BI) merevisi ke bawah proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia di 2025. Gubernur… Read More

4 hours ago