Categories: KeuanganPerbankan

Begini Beragam Inovasi Produk TabunganKu dari Bank Sulteng

Jakarta – Produk keuangan tabungan telah menjadi produk keuangan umum di masyarakat. Meskipun demikian, produk tabungan memerlukan variasi untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang beragam. Kebutuhan tersebut membuat setiap lembaga perbankan perlu melakukan inovasi pada setiap produknya.

Salah satu lembaga perbankan yang konsisten dengan inovasi produknya adalah PT Bank Sulteng (Bank Sulteng). Bank pembangunan daerah kebanggaan masyarakat Sulawesi Tengah ini, secara konsisten melakukan inovasi terhadap produk-produk keuangannya, tanpa terkecuali produk tabungan.

Bank Sulteng memiliki beragam produk tabungan. Sebut saja ada TabunganKu, TabunganKu PLUS, Simpeda, Simantap, Simantap 3 IN 1, Tabungan tPNS, PensiunKu, Tawa & Tawa Plus, serta Simpel. Produk-produk ini melayani setiap kebutuhan konsumen yang berbeda.

Beberapa diantaranya adalah TabunganKu Plus, yang memfasilitasi setoran awal Rp 0, saldo minimum rekening (setelah penarikan) Rp 0, setoran minimum Rp 0, saldo minimum Rp 0, biaya administrasi gratis, dan tidak ada biaya untuk penutupan rekening. TabunganKu Plus yang didesain untuk mengakomodir program-program pemerintah pusat maupun pemerintah daerah seperti Dana BOS atau dana bantuan lainnya, akan menjadi produk pemudah masyarakat untuk menyimpan uang.

Lalu, ada pula Simantap 3 In 1, yang adalah program spesial bagi nasabah tabungan Simantap (Simpanan Anutapura) dengan 3 manfaat dalam satu rekening, yakni cash back dalam bentuk tunai langsung dikreditkan ke rekening, gift berupa hadiah menarik yang diberikan pada saat pembukaan rekening, dan bunga yang dibayarkan setiap bulan. Syarat pembukaan tabungannya juga cukup mudah, yakni melampirkan fotocopy identitas KTP/PASPOR/SIM, mengisi Formulir Aplikasi Rekening, serta mengisi Formulir Specimen Tanda Tangan.

Diversifikasi produk tersebut turut disertai dengan akselerasi digital secara berkelanjutan. Bank Sulteng melihat inovasi digital yang berkelanjutan sebagai sarana untuk memfasilitasi kebutuhan nasabah akan layanan yang efisien dan mudah.

“Dalam rangka peningkatan aset dan segala macam, semua akan menjadi prioritas. Dan digitalisasi itu menjadi salah satu prioritas kami ke depan. Ini yang sedang dibangun oleh kami pada rencana kerja tahun 2022 ini. Semoga dapat tercapai dengan baik,” terang Pemimpin Divisi Perencanaan Strategis Bank Sulteng Mohammad Hasan Laminula, kepada Infobanknews, beberapa waktu lalu. (*) Steven Widjaja

Evan Yulian

Recent Posts

Rilis Laporan LPSI Triwulan II 2024, OJK Ingatkan 2 Risiko Ini ke Perbankan

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menerbitkan Laporan Surveillance Perbankan Indonesia (LSPI) triwulan II 2024… Read More

31 mins ago

IHSG Dibuka pada Zona Merah ke Level 7.151

Jakarta - Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9.00 WIB (18/11) Indeks Harga Saham Gabungan… Read More

2 hours ago

Harga Emas Antam Naik Rp8.000, Sekarang Segram Dibanderol Segini

Jakarta -  Harga emas Antam atau bersertifikat PT Aneka Tambang hari ini, Senin, 18 November… Read More

2 hours ago

IHSG Berpotensi Melemah, Simak 4 Saham Rekomendasi Analis

Jakarta - MNC Sekuritas melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari… Read More

3 hours ago

PLN Perkuat Kolaborasi dan Pendanaan Global untuk Capai Target 75 GW Pembangkit EBT

Jakarta - PT PLN (Persero) menyatakan kesiapan untuk mendukung target pemerintah menambah kapasitas pembangkit energi… Read More

16 hours ago

Additiv-Syailendra Capital Perluas Distribusi Produk Keuangan

Jakarta - Additiv, perusahaan penyedia solusi keuangan digital, mengumumkan kemitraan strategis dengan PT Syailendra Capital, salah… Read More

16 hours ago