Beda Arah Gerak Saham GOTO dan GRAB usai Mitra Pengemudi Gelar Aksi Demo

Jakarta – Harga saham dua penyelenggara ojek online (ojol) ditutup dengan pergerakan yang variatif setelah para mitra pengemudi mereka menggelar aksi unjuk rasa, Selasa, 20 Mei 2025.

Salah satu aplikator ojol, yakni PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) ditutup menguat pada perdagangan hari ini ke posisi Rp72 per saham, atau naik 1,41 persen dari posisi sebelumnya di Rp71 per saham.

Sepanjang perdagangan hari ini, saham GOTO sempat turun ke level Rp70 per saham dan juga sempat menyentuh level tertingginya di Rp73 per saham.

Secara mingguan, saham GOTO telah terkoreksi 11,11 persen dari posisi Rp81 per saham. Namun secara year-to-date (YTD), masih mencatatkan kenaikan sebesar 2,86 persen.

Baca juga: Pantau Lalu Lintas dan Cek Situasi Demo Ojol di Jakarta Lewat CCTV, Ini Linknya

Berbeda dengan GOTO, saham Grab Holdings Ltd sebagai induk dari Grab Indonesia mengalami pelemahan pada perdagangan hari ini sebesar 0,20 persen menjadi USD5,08.

Adapun harga saham induk Grab Indonesia tersebut dibuka pada posisi USD5,01, lalu sempat menyentuh posisi terendah di USD4,99 dan mencapai level tertingginya di USD5,13.

Sebagai informasi, para mitra pengendara ojol dalam aksinya menyuarakan tuntutan terkait dengan komisi dan biaya jasa aplikasi. Mereka meminta agar komisi yang dipotong perusahaan diturunkan menjadi hanya sebesar 10 persen.

Baca juga: Aksi Massa Ojol 20 Mei Tak Pengaruhi Operasional Aplikasi, Ini Kata Aplikator

Selain itu, para driver ojol juga menuntut perubahan status kemitraan menjadi karyawan. Padahal, secara hukum, status mitra driver ojol berada di bawah kewenangan Kementerian Perhubungan dan dikategorikan sebagai mitra kerja perusahaan. (*)

Editor: Yulian Saputra

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Jalankan Transformasi Berkelanjutan, Asuransi Jasindo Catat Kinerja di Atas Industri

Poin Penting Asuransi Jasindo catat pertumbuhan premi dan laba bersih di atas rata-rata industri. Kinerja… Read More

8 hours ago

Dampak Bencana Sumatra, BSN Berikan Relaksasi kepada 8.000 Lebih Masyarakat

Poin Penting BSN beri relaksasi kredit bagi 8.000 lebih nasabah terdampak bencana di Sumatra. Relaksasi… Read More

9 hours ago

Purbaya Klaim Penempatan Dana Himbara Dorong Penurunan Suku Bunga, Ini Kata BI

Poin Penting Penempatan dana pemerintah ke Himbara bantu turunkan suku bunga deposito hingga 67 bps,… Read More

11 hours ago

Di Tengah Penurunan Aktivitas Kripto, Revisi RUU P2SK Jadi Jalan Keluar?

Poin Penting Volume transaksi kripto turun karena koreksi pasar dan revisi RUU P2SK. RUU P2SK… Read More

11 hours ago

BI Optimistis Pertumbuhan Kredit Desember 2025 Tembus 8 Persen

Poin Penting Bank Indonesia optimis pertumbuhan kredit Desember 2025 akan di atas 8 persen, meski… Read More

12 hours ago

Segini Penyaluran Kredit Hijau Bank Permata

Poin Penting Bank Permata salurkan Rp556 miliar untuk properti ramah lingkungan dan proyek Energi Baru… Read More

13 hours ago