Begini Cara Nasabah Amankan Penyalahgunaan Data Perbankan
Jakarta–PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menganggarkan dana sebesar Rp4 triliun untuk belanja modal tahun depan.
Presiden Direktur BCA, Jahja Setiaatmadja mengatakan, dana belanja modal sebesar Rp4 triliun ini, utamanya akan digunakan untuk gedung (kantor cabang) sekitar Rp2 triliun dan teknologi informasi dan lain-lain sekitar Rp2 triliun.
“(IT) Biasanya software harus terus di-upgrade dan hardware yang sudah lama ini harus terus diremajakan dan belum lagi kebutuhan ATM,” ucapnya di Jakarta, Selasa, 17 November 2015.
Khusus untuk ATM, lanjutnya, BCA bakal menambah sekitar 1.000-2.000 unit lagi pada tahun depan. Adapun total ATM perseroan, menurut Jahja sudah sebanyak 14 ribu unit.
Lewat belanja modal tersebut, perseroan yakin akan mendukung ekspansi bisnis yang ditargetkan tumbuh tak melebihi 10% dari sisi pertumbuhan kredit. (*) Paulus Yoga
Yogyakarta - Kementerian Koperasi (Kemenkop) RI terus mendorong petani agar memilik akses ke pembiayaan formal.… Read More
Jakarta – Persaingan industri e-commerce semakin ketat. Pelaku bisnis harus beradaptasi dengan melakukan inovasi dan… Read More
Jakarta – Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco membantah isu terkait Menteri Keuangan (Menkeu) Sri… Read More
Jakarta – Bank Mandiri resmi meluncurkan fitur QRIS Tap melalui aplikasi Livin’ by Mandiri sebagai… Read More
Jakarta – Indonesia memiliki cadangan gas yang besar dengan kebutuhan biaya pengembangan infrastruktur mencapai USD32,42… Read More
Jakarta - Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (Bank Kaltimtara) mencatatkan pertumbuhan laba… Read More