Jakarta–Penelitian Top 50 BrandZ Indonesia (BrandZ™ Top 50 Most Valuable Indonesian Brands 2017) oleh WPP dan Kantar Millward Brown, menempatkan nama BCA sebagai merek paling Top di Indonesia.
Terpilihnya BCA sebagai merek paling terkenal di masyarakat yakni seiring upayanya dalam membangun reputasi sebagai bank yang mudah diakses, dengan tujuan kuat berdasarkan ‘Always by Your Side’. BCA memiliki lebih dari 1.200 cabang dan 17.000 ATM dan juga berfokus pada inovasi digital seperti in-app dan banking video.
“Konsumen Indonesia semakin canggih, sehingga untuk memiliki produk atau layanan yang memenuhi kebutuhannya, mudah tersedia dan terjangkau saja tidak lagi cukup,” kata WPP Indonesia & Vietnam, Ranjana Singh dalam siaran persnya di Jakarta, Jumat, 11 Agustus 2017.
Menurutnya, konsumen akan hanya jatuh cinta dengan merek yang mampu mengekspresikan janjinya dalam cara yang lebih bermakna, yaitu melalui inovasi terbaru dan pengalaman yang disederhanakan, personal, menyenangkan dan tanpa hambatan.
“Hubungan konsumen dan merek selama perjalanan menuju pembelian dan seterusnya memberi kesempatan untuk perbedaan, dan membantu menguatkan hubungannya dengan merek tersebut,” imbuh Ranjana.
Bank Central Asia (BCA), telah meningkatkan nilainya sebesar 13 persen menjadi USD10,5 miliar (Rp136,5 trilyun), membuatnya hanya tertinggal USD800 juta (Rp10,4 trilyun) dari Nissan, yang mencapai urutan nomor 100 di peringkat global. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More