News Update

BCA Gandeng AIA Luncurkan Produk Bancassurance PRIMA

Jakarta – PT Bank Central Asia Tbk (BCA) pada hari ini (11/10) menggandeng PT AIA Financial (AIA) meluncurkan produk terbaru yakni Proteksi Penyakit Kritis Maksima (PRIMA). PRIMA adalah produk bancassurance, kerja sama antara BCA dan perusahaan asuransi AIA yang merupakan produk asuransi tradisional yang memberikan proteksi penyakit kritis seumur hidup.

Nantinya para nasabah cukup dengan membayar premi 10 atau 20 tahun, mendapatkan perlindungan tiga risiko, yakni penyakit kritis, meninggal, dan meninggal akibat kecelakaan. PRIMA memberikan perlindungan terhadap 60 kondisi penyakit kritis major (termasuk kanker dan serangan jantung), dan Tindakan Bedah Angioplasti, premi terjangkau mulai dari Rp300 ribu dengan masa pembayaran premi yang dapat dipilih yaitu 10 atau 20 tahun, dan manfaat nilai tunai.

Turut hadir dalam Launching PRIMA, Direktur BCA Suwignyo Budiman, Direktur BCA Erwan Yuris Ang didampingi oleh Senior Executive Vice President Wealth Management BCA Christine Setyabudhi, Executive Vice President Wealth Management Eva Sumampouw, Presiden Direktur AIA Financial Ben Ng, Direktur Distribusi Kemitraan AIA Financial Naresh Krishnan, dan Chief Marketing Officer AIA Financial Lim Chet Ming di Jakarta, Kamis (11/10).

Dalam kesempatan tersebut, Direktur BCA Suwignyo Budiman mengatakan, memiliki jiwa dan raga yang sehat merupakan dambaan hidup semua orang. Meski demikian, gangguan kesehatan atau penyakit yang menyerang tubuh memang tidak bisa diprediksi.

“Oleh sebab itu, BCA bersama AIA mengambil langkah dengan menawarkan solusi proteksi jiwa dan penyakit kritis yang saat ini semakin mahal biayanya,” kata Suwignyo di Jakarta, Kamis 11 Oktober 2018.

Sebagaimana diketahui, saat ini gaya hidup menjadi salah satu pemicu utama penyakit kritis sehingga masyarakat dari berbagai usia, baik yang produktif maupun usia senja tidak luput dari risiko penyakit kritis. Dengan premi yang terjangkau dan perlindungan seumur hidup menjadikan PRIMA sebagai sebuah proteksi yang dapat menjangkau berbagai usia.

PRIMA diluncurkan untuk menjawab kekhawatiran masyarakat akan tingginya biaya yang dikeluarkan untuk penyakit kritis. AIA Healthy Living Index Survey 2018 menunjukkan bahwa 87% masyarakat Indonesia sangat mencemaskan biaya untuk pengobatan penyakit kritis. Penyakit yang dianggap akan menimbulkan dampak finansial yang serius adalah kanker (53%), penyakit jantung (47%) dan diabetes (31%).

Presiden Direktur AIA Financial Ben Ng, mengatakan, kemitraan strategis AIA dan BCA yang sudah terjalin lebih dari 10 tahun merupakan wujud rencana strategis AIA dalam memperkuat jalur distribusi bancassurance.

“Melalui kemitraan dengan BCA, kami berharap dapat membuka akses inklusi asuransi jiwa yang lebih luas serta mengedukasi masyarakat akan pentingnya memiliki perencanaan keuangan jangka panjang, termasuk proteksi penyakit kritis,” kata Ben.

Adapun Asuransi PRIMA menawarkan sejumlah manfaat bagi para pemegangnya. Antara lain, manfaat meninggal sebesar 100% uang pertanggungan, manfaat meninggal akibat kecelakaan sebesar 200% uang pertanggungan, penyakit kritis minor sebesar 100% uang pertanggungan, tindakan bedah angioplasti sebesar 25% uang pertanggungan (maksimal Rp250 juta), penyakit kritis minor (opsional) sebesar 25% uang pertanggungan, dan manfaat akhir polis sebesar 100% uang pertanggungan.

“Produk asuransi tradisional yang memberikan proteksi penyakit kritis seumur hidup ini merupakan yang pertama dipasarkan melalui jalur distribusi bancassurance melalui BCA dan diharapkan dapat memberikan multiple coverage kepada masyarakat terhadap proteksi kesehatannya,” tutup Suwignyo. (*)

Suheriadi

Recent Posts

UMP 2026 Diprotes Buruh, Begini Tanggapan Menko Airlangga

Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More

5 mins ago

Aliran Modal Asing Rp3,98 Triliun Masuk ke Pasar Keuangan RI

Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More

37 mins ago

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

20 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

20 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

20 hours ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

22 hours ago