Bappenas: Sebanyak 1,5 Juta Penduduk akan Pindah ke Ibukota Baru

Bappenas: Sebanyak 1,5 Juta Penduduk akan Pindah ke Ibukota Baru

Jakarta – Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/ Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro menganggap pemindahan Ibukota akan memberikan stimulus tersendiri pada industri properti di Indonesia.

Menurutnya, akan ada perpindahan penduduk sebesar 1,5 juta orang untuk dapat menempati Ibukota baru tersebut di Kalimantan.

“Di awal pemindahan ibu kota tahun 2024 akan ada migrasi PNS pusat besar-besaran termasuk pejabat eksekutif, legislatif, yudikatif, serta DPR pindah, MK pindah, MA pindah. Jadi ada 180 ribu orang jika dihitung kira-kira. TNI Polri 25 ribu yang akan di sana,” jelas Bambang di Jakarta, Rabu 18 September 2019.

Selain itu dirinya memperkirakan dalam 5 hingga 10 tahun usai ibukota baru berdiri, akan ada tambahan penduduk sekitar 1,2 juta jiwa yang berpindah ke Kalimantan Timur. Angka tersebut terdiri atas keluarga dari ASN dengan asumsi dua anak per ASN sebanyak 800.000 orang serta dan pelaku bisnis pendukung pemerintahan hingga 400.000 orang.

Sebelumnya Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) telah mengumumkan lokasi strategis bagi Ibukota negara yang baru yakni disebagian Kabupaten Penajam Paser Utara dan sebagian di Kabupaten Kutai Kertanegara,  Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).

Selain itu, Bappenas sendiri juga memperkirakan biaya yang dibutuhkan untuk memindahkan ibukota negara dari Jakarta ke kota lain di luar Pulau Jawa sekitar Rp323 triliun hingga Rp466 triliun. (*)

Editor: Rezkiana Np

Related Posts

News Update

Top News