Perbankan

Bank Woori Saudara Targetkan Laba Tumbuh 17,91 Persen di 2024, Intip Strateginya

Jakarta – PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk (SDRA) memproyeksikan pertumbuhan laba di sepanjang 2024 akan mengalami kenaikan sebanyak 17,91 persen menjadi Rp862 miliar dari tahun 2023 yang tercatat sebanyak Rp697,86 miliar.

Hal itu diungkapkan oleh Direktur Bisnis Support Bank Woori Saudara, Edwin Sulaeman, melalui paparan publik atau Public Expose di Jakarta, 7 Maret 2024.

“Target untuk laba yang telah ditetapkan oleh Bank Woori Saudara untuk tahun 2024 adalah sebesar Rp862 miliar atau penambahan growth laba sekitar 17,91 persen dibanding tahun 2023,” ucap Edwin.

Baca juga: Bank Woori Saudara Bukukan Laba Rp697,86 Miliar di 2023

Lebih lanjut, Edwin menuturkan bahwa, pertumbuhan laba Bank Woori Saudara akan didukung oleh beberapa strategi yang bakal diterapkan. Salah satunya dengan memperkuat modal melalui mekanisme Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD).

Selain itu, Bank Woori Bersaudara akan terus mengembangkan digital banking untuk menciptakan ekosistem digital yang dapat menunjang kebutuhan perbankan nasabah.

“Selain itu fokus utama BWS setiap tahun adalah pertumbuhan aset produktif yang berkualitas, dua hal utama yang menjadi fokus manajemen dalam meningkatkan kinerja keuangan BWS adalah kualitas aset dan efisiensi pendanaan,” imbuhnya.

Baca juga: Bank QNB Indonesia Catatkan Laba Bersih 2023 Rp69,2 Miliar, Ini Pendorongnya

Adapun, dengan perolehan laba Bank Woori Saudara sebesar Rp697,86 miliar, didukung oleh pendapatan bunga BWS tahun 2023 yang mencapai Rp3,72 triliun atau naik 25,59 persen dari Rp2,91 triliun.

Lalu, dari sisi Dana Pihak Ketiga (DPK) mengalami peningkatan 8,33 persen menjadi Rp31,19 triliun di tahun 2023 dari Rp28,79 triliun, dengan jumlah kredit yang diberikan mencapai Rp43,27 triliun di tahun 2023 atau tumbuh 9,69 persen dari Rp3,45 triliun. (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

8 hours ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

8 hours ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

9 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

10 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

11 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berbalik Ditutup Melemah 0,09 Persen ke Level 8.632

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More

11 hours ago