Keuangan

Bank Sumut Berikan Edukasi Keuangan bagi Komunitas Petani Pisang di Nias

Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan Sumatera Utara (Forkom IJK Sumut) dan Bank Sumut menggelar kegiatan edukasi keuangan untuk Komunitas Petani Pisang di Nias.

Adapun acara ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2024 dengan tema Akses Keuangan Inklusif, Wujudkan Masyarakat Produktif.

Bank Sumut sebagai salah satu industri keuangan, berperan aktif dalam mendukung upaya Forkom IJK Sumut untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan bagi masyarakat, terutama di kalangan komunitas petani pisang.

Baca juga: Bos Bank Sumut Blak-blakan Soal Rencana KUB

Pjs Bupati Nias Yuliani Siregar mengatakan, melalui Program Edukasi Forkom IJK Goes To Komunitas Petani Pisang Nias yang digagas oleh Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan Sumatera Utara, diharapkan menjadi sebuah langkah solutif untuk menjawab tantangan dan permasalahan yang dihadapi Petani Pisang Kepok, Pedagang maupun Pelaku UMKM di Kabupaten Nias.

“Pemerintah Kabupaten Nias juga berkomitmen dan terus berupaya melakukan percepatan dan perluasan digitalisasi daerah, sehingga upaya dan sinergi ini pada akhirnya diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi Kabupaten Nias secara berkelanjutan,” kata Yuliani dikutip 15 Oktober 2024.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama Bank Sumut Babay Parid Wazdi yang juga menjabat sebagai Ketua Departemen Literasi dan Inklusi Keuangan Perbankan Forkom IJK Sumut menyoroti program GETAPIN (Gerakan Tanam Pisang Nias) yang telah diinisiasi Bank Sumut untuk mendukung petani pisang dalam mengembangkan usahanya.

Baca juga: Punya Potensi Ekonomi, Bos Bank Sumut: Pisang Kepok Nias Harus Dikembangkan

“Inklusi keuangan adalah pilar penting untuk pertumbuhan ekonomi yang inklusif. Melalui kegiatan ini, kami ingin menyebarkan edukasi mengenai pengelolaan keuangan yang baik, termasuk manfaat menggunakan layanan keuangan, khususnya bagi komunitas petani pisang di Nias,” jelas Babay.

Dalam hal ini, Forkom IJK Sumut berharap acara ini dapat memberikan dampak positif bagi sektor pertanian dan kesejahteraan masyarakat secara luas, serta meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang pentingnya literasi dan inklusi keuangan. (*)

Editor: Galih Pratama

Irawati

Recent Posts

BNI Sumbang Rp77 Triliun ke Penerimaan Negara dalam 5 Tahun

Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mencatatkan kontribusi terhadap penerimaan negara… Read More

3 hours ago

BI Gratiskan Biaya MDR QRIS untuk Transaksi hingga Rp500 Ribu, Ini Respons AstraPay

Jakarta - PT Astra Digital Arta (AstraPay) merespons kebijakan anyar Bank Indonesia (BI) terkait biaya Merchant Discount… Read More

4 hours ago

AstraPay Bidik 16,5 Juta Pengguna di 2025, Begini Strateginya

Jakarta - Aplikasi pembayaran digital dari grup Astra, PT Astra Digital Arta (AstraPay) membidik penambahan total pengguna… Read More

4 hours ago

Askrindo Dukung Gerakan Anak Sehat Indonesia di Labuan Bajo

Labuan Bajo – PT Askrindo sebagai anggota holding BUMN Asuransi, Penjaminan dan Investasi Indonesia Financial… Read More

4 hours ago

Presiden Prabowo Dianugerahi Tanda Kehormatan Tertinggi El Sol del Perú, Ini Maknanya

Jakarta - Presiden Prabowo Subianto memperoleh tanda kehormatan tertinggi, yakni “Grand Cross of the Order… Read More

6 hours ago

RUPS PLN Rombak Pengurus, Berikut Direksi dan Komisaris Terbarunya

Jakarta – PT PLN (Persero) telah melakukan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), pada Kamis (14/11).… Read More

6 hours ago