Bunga penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR). Foto: Ilustrasi
Palembang – PT Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung (Bank Sumselbabel) menunjukkan kualitasnya sebagai bank pembangunan daerah. Bank Sumselbabel baru saja menerima penghargaan KUR Award 2021 sebagai Penyalur KUR Terbaik di tahun 2021.
KUR Award 2021 sendiri adalah ajang penghargaan yang diadakan oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian demi meningkatkan kinerja program KUR, sehingga UMKM dapat lebih maju dan memiliki daya saing tinggi.
Bank Sumselbabel berhasil meraih predikat Penyalur KUR Terbaik 2021 Kategori Bank Daerah setelah melalui empat tahapan proses penilaian. Mulai dari tahap pengisian kuesioner hingga tahap wawancara. Realisasi penyaluran, kebijakan, strategi dan inovasi dalam penyaluran KUR menjadi beberapa kriteria yang dinilai sebelum memutuskan pemenang nominasi.
“Pada tahun 2021, Bank Sumsel Babel berhasil menyalurkan KUR sebesar Rp944,7 miliar dengan jumlah debitur sebanyak 19.076 atau melebihi 177% dari kuota awal tahun 2021 sebesar Rp532,5 miliar. Realisasi KUR 2021 mengalami peningkatan sebesar Rp448 miliar dibanding KUR 2020, yang memiliki jumlah debitur 9.277,” ucap Direktur Bisnis Bank Sumselbabel Antonius Prabowo Argo, seperti dikutip dari keterangan resminya di Jakarta.
Atas prestasi tersebut, Bank Sumselbabel memperoleh kuota penyaluran kredit kepada UMKM sebesar Rp1,57 triliun untuk tahun ini. Salah satu strategi yang diterapkan dalam penyaluran KUR ini yaitu menggunakan pola klaster yang dilengkapi dengan kerjasama offtaker dalam pengembangan ekosistem potensi setiap daerah.
“Tahun 2022 ini Bank Sumsel Babel optimis dapat menyalurkan KUR sesuai kuota mengingat banyaknya dukungan kebijakan dari pemerintah pusat seperti tambahan subsidi bunga untuk debitur KUR sebesar 3% sampai dengan Juni 2022,” jelasnya. (*) Steven Widjaja
Poin Penting IHSG menguat 1,46 persen ke 8.632,76, mendorong kapitalisasi pasar BEI naik 1,39 persen… Read More
Poin Penting OJK dan Polda Kalimantan Utara menuntaskan penyidikan dugaan tindak pidana perbankan di Bank… Read More
Poin Penting IHSG naik 1,46 persen ke level 8.632,76, diikuti kenaikan kapitalisasi pasar 1,39 persen… Read More
Poin Penting NII BTN melonjak 44,49 persen yoy menjadi Rp12,61 triliun pada kuartal III 2025,… Read More
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More