Perbankan

Bank Raya Incar Pertumbuhan Kredit Double Digit di Akhir 2024

Jakarta – PT Bank Raya Tbk (AGRO) mengincar pertumbuhan kredit digital menembus double digit hingga akhir 2024. Entitas bank digital dari BRI Group itu juga memastikan total pinjaman tumbuh positif, meski berada di level single digit.

“Digital loan itu tumbuhnya di 80 persen, kita harapannya sampai akhir tahun ini tumbuhnya double digit untuk digital loan. Untuk total loan kita jaga, masih tumbuh positif lah single digit sih,” kata Direktur Keuangan Bank Raya Rustarti Suri Pertiwi, dalam media gathering Bank Raya, Jakarta, Jumat, 27 September 2024.

Tiwi, sapaan akrabnya mengatakan, total penyaluran kredit Bank Raya hingga Juni 2024 tumbuh 12 persen. Adapun hingga akhir 2024, pihaknya memperkirakan akan berada di level single digit.

“Karena tetap arahnya tetap di digital loan yang akan tumbuh double digit,” jelasnya.

Baca juga : Aset BNI Tumbuh Signifikan dalam 5 Tahun, Ini Faktor Pendorongnya

Komitmen Bank Raya untuk terus memperkuat bisnis digital juga ditunjukkan dengan penyaluran kredit digital selama semester I-2024 yang mencapai Rp8,1 triliun atau tumbuh 60,3 persen yoy. Ini mendorong pertumbuhan signifikan outstanding kredit digital Bank Raya sebesar 81,5 persen yoy mencapai Rp1,5 trilliun. 

Kinerja positif tersebut juga tercermin dari perbaikan rasio Net Interest Margin (NIM) pada kuartal II-2024 menjadi 4,31 persen dari sebelumnya 3,53 persen, serta rasio Cost to Income Ratio (CIR)  pada kuartal II-2024 yang membaik menjadi 52,44 persen dari sebelumnya 82,95 persen.

Baca juga : Pinang Dana Talangan Bank Raya Salurkan Rp7,2 Triliun ke Agen BRILink dan Pegadaian

Direktur Utama Bank Raya, Ida Bagus Ketut Subagia, mengatakan bahwa dalam kuartal II-2024, Bank Raya terus membuktikan pertumbuhan kinerja yang positif dan terus berfokus untuk menjadi bank digital yang mampu memenuhi kebutuhan para nasabah melalui keunggulan produk Bank Raya.

“Untuk itu, kami terus melakukan eksplorasi ke sektor-sektor ekonomi dan segmen bisnis yang memiliki prospek yang menjanjikan untuk menumbuhkan bisnis digital kami,” ucap Bagus seperti dikutip Infobanknews, Kamis, 25 Juli 2024. (*)

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

Jurus BSI Genjot Penjualan Kendaraan Bermotor di GAIKINDO Jakarta Auto Week 2024

Jakarta - PT Bank Syariah Indonesia, Tbk (BSI) terus berupaya mendorong lonjakan penjualan bisnis kendaraan… Read More

8 hours ago

Lindungi Konsumen, OJK dan Satgas PASTI Soft Launching Indonesia Anti-Scam Center

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama anggota Satuan Tugas Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal (Satgas… Read More

15 hours ago

IHSG Sepekan: Naik 0,48 Persen, Kapitalisasi Bursa Turun jadi Rp12.053 Triliun

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyatakan bahwa, data perdagangan saham pada pekan ini,… Read More

15 hours ago

Cashless Kian Populer, Bangkok Bank Kembangkan Interoperabilitas QR Code Lintas Negara

Bangkok – Perkembangan layanan pembayaran non tunai alias QR Code di Negeri Gajah Putih begitu… Read More

15 hours ago

BNI AM dan Mandiri Sekuritas Ajak Karyawan Toyota Astra Finance Investasi Reksa Dana

Jakarta – BNI Asset Management atau BNI AM kembali berkolaborasi dengan Mandiri Sekuritas menyelenggarakan kegiatan… Read More

17 hours ago

Cerita Kedekatan Bos Bangkok Bank dengan RI

Bangkok – Presiden Bangkok Bank dan Presiden Komisaris Bank Permata, Chartsiri Sophonpanich mengungkapkan, Indonesia menjadi bagian… Read More

20 hours ago