News Update

Bank Mayapada Bidik Pertumbuhan Kredit 20,5%

Jakarta–Direktur Utama PT Bank Mayapada Internasional Tbk (Bank Mayapada), Hariyono Tjahjarijadi mengungkapkan, pihaknya optimis penyaluran kredit hingga akhir tahun 2017 akan tumbuh di angka double digit.

Hal tersebut diungkapkan kala konfrensi pers Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) di Menara Mayapada, Jakarta, Selasa, 22 Agustus 2017. “Kredit kita kan dalam lima tahun terakhir kenaikannya kisaran 5 hingga 20 persen. Dan untuk tahun ini (target) 20,5 persen,” ucap Hariyono.

Baca juga: Kembangkan TI, Bank Mayapada Siapkan Rp120 Miliar

Seperti diketahui, Bank Mayapada mencatat angka penyaluran kredit senilai Rp51,6 triliun per Juni 2017, atau tumbuh 27,5 persen dalam setahunan dibandingkan posisi kredit Rp40,65 triliun per Juni 2016.

Hariyono menyebut, penyaluran kredit pada Bank Mayapada lebih memfokuskan pada beberapa segmen. “Sektor kita tetap fokus sama dengan bank yang lain, yaitu di 3 sektor industri tadi yakni korporasi, UMKM dan mikro,” ungkap Hariyono.

 

 

Editor: Paulus Yoga

Suheriadi

Recent Posts

Fintech Lending Dinilai Mampu Atasi Gap Pembiayaan UMKM

Jakarta – Ekonom Senior Core Indonesia Hendri Saparini mengatakan masih terdapat gap yang tinggi antara kebutuhan pendanaan… Read More

3 hours ago

Dukung Program 3 Juta Rumah, Bank Mandiri Sinergi dengan Pengembang

Suasana saat penantanganan kerja sama Bank Mandiri dengan PT Delta Mitra Sejahtera dengan membangun 1.012… Read More

3 hours ago

BEI Optimistis Pasar Modal RI Tetap Tumbuh Positif di 2025

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyebut kinerja pasar modal Indonesia masih akan mengalami… Read More

4 hours ago

Jadwal Operasional BCA Selama Libur Nataru, Cek di Sini!

Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menyesuaikan jadwal operasional kantor cabang sepanjang periode… Read More

5 hours ago

IHSG Tinggalkan Level 7.000, BEI Beberkan Biang Keroknya

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini (19/12) kembali ditutup merah ke… Read More

5 hours ago

Ekonomi AS dan China Turun, Indonesia Kena Imbasnya?

Jakarta - Senior Ekonom INDEF Tauhid Ahmad menilai, perlambatan ekonomi dua negara adidaya, yakni Amerika… Read More

6 hours ago