Perbankan

Bank Mandiri Siap Geber KUR, Meski Subsidi Bunga Pemerintah Dikurangi

Medan – PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) terus mendorong pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk tumbuh dan berkembang lewat penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR). Dalam hal ini, Bank Mandiri optimis bisa mengambil peluang yang dirasa sangat berpotensi ini.

Bahkan menurut Senior Vice President Micro Development and Agent Banking Bank Mandiri, Ashraf Farahnaz, perseroan sanggup menggenjot penyaluran KUR kepada UMKM, meski subsidi yang diberikan oleh pemerintah dikurangi. Apalagi secara kinerja, penyaluran KUR Bank Mandiri sangat positif.

“Seharusnya (ke depan) kita tidak usah bergantung pada subsidi (KUR) dari pemerintah untuk mensupport UMKM, tanpa harus disubsidi oleh pemerintah,” ujar Ashraf Farahnaz dalam media training di Medan, 12 Oktober 2023.

Lebih lanjut ia mengungkapkan, dengan mengurangi subsidi KUR dari pemerintah, diharapkan beban subsidi pemerintah akan berkurang dan dapat dialihkan untuk kebutuhan subsidi lainnya. Perseroan pun optimis sanggup untuk merealisasikan hal tersebut.

“Sehingga subsidi bisa dialihkan ke lainnya. Kita akan bantu pemerintah agar bisa memberikan bunga subsidi yang sesuai kepada UMKM. Bank Mandiri siap bantu pemerintah. Kita sanggup untuk itu,” tegasnya.

Ke depan, dengan kemudahan Bank Mandiri dalam penyaluran KUR, diharapkan pelaku UMKM dapat bersaing dan mampu naik kelas di era yang serba digital ini. Dalam hal ini, Bank Mandiri juga terus melakukan edukasi dan literasi kepada pelaku UMKM agar bisa melek digital.

“Bank Mandiri terus dorong digitalisasi dan edukasi pelaku UMKM agar semakin melek dalam menggunakan tools digital yang ada di market,” ungkapnya.

Sedangkan secara realisasi penyaluran KUR Bank Mandiri hingga akhir Agustus 2023 telah mencapai Rp20,52 triliun kepada lebih dari 195 ribu debitur di seluruh Indonesia. Pencapaian tersebut telah mencapai 42,76 persen dari target KUR yang dialokasikan oleh pemerintah.

“Penyaluran KUR merupakan salah satu bentuk dukungan Bank Mandiri terhadap program pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengembangan sektor UMKM,” paparnya.

Lebih lanjut bila dirinci, realisasi KUR tersebut sebagian masuk ke sektor produksi atau sebesar 62,07 persen atau sebesar Rp12,7 triliun meningkat dari periode tahun sebelumnya sebesar 59,73 persen.

Salah satunya sektor pertanian yang menyumbang 32,59% KUR Bank Mandiri atau sebesar Rp 6,87 triliun. Kemudian disusul sektor Jasa Produksi dan industri pengolahan yang masing-masing menyumbang 20,17% dan 7,33% dari total realisasi KUR perseroan.

“Fokus utama penyaluran KUR Bank Mandiri adalah sektor produktif unggulan di masing-masing wilayah, mulai dari Pertanian, Perikanan, Industri Pengolahan maupun jasa-jasa produksi yang didukung sinergi dari seluruh bisnis, kordinasi yang kuat di seluruh jaringan serta kerjasama strategis dengan perusahaan finansial maupun e-commerce,” tutupnya. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

11 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

11 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

11 hours ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

13 hours ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

13 hours ago

Update Harga Emas Hari Ini: Galeri24 dan UBS Kompak Merosot, Antam Naik

Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More

16 hours ago