Perbankan

Bank Mandiri Salurkan Pembiayaan Berkelanjutan Rp253 T, Sektor Ini Mendominasi

Jakarta – PT Bank Mandiri Tbk (Bank Mandiri) dalam bisnisnya telah menerapkan tiga pilar implementasi nilai lingkungan (environmental), sosial (social), dan tata kelola (governance) atau ESG. Ketiga pilar ini, menjadi target perseroan dalam mendukung ekosistem berkelanjutan.

Hasilnya, sampai dengan September 2023, Bank Mandiri telah menyalurkan portofolio pembiayaan berkelanjutan sebesar Rp253 triliun atau 24,9 persen dari total kredit perseroan.

Baca juga: Tembus Rp2.007 Triliun, Aset Bank Mandiri Semakin Didepan Tinggalkan BRI

Direktur Utama Bank Mandiri, Darmawan Junaidi mengatakan, dari portofolio pembiayaan berkelanjutan tersebut, penyaluran terbesar masuk ke sektor UMKM dan kegiatan sosial sebesar Rp131 triliun, disusul oleh sektor pertanian berkelanjutan Rp97,9 triliun.

Seperti diketahui, penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) Bank Mandiri, sampai dengan September 2023, baki debet KUR mencapai Rp60,59 triliun.

“Pembiayaan hijau atau green financing ini telah diarahkan untuk fokus ke sektor berkelanjutan, seperti sektor perkebunan yang telah tersertifikasi ISPO atau RSPO, energi baru dan terbarukan seperti pembangkit listrik bertenaga hydro, geothermal, transportasi, hingga ekosistem kendaraan listrik dari hulu ke hilir,” ujar Darmawan dalam Konferensi Pers Paparan Kinerja Kuartal III 2023, Senin 30 Oktober 2023.

Baca juga: Demi Berkelanjutan, Pakar Tekankan Hal Ini ke Pelaku Industri Perbankan

Sejalan dengan itu, Bank Mandiri konsisten mendukung transisi menuju Indonesia Net Zero Emission (NZE) 2060 yang menjadi komitmen masyarakat global termasuk Indonesia.

Untuk, itu, Bank Mandiri baru saja merilis Digital Carbon Tracking yang memungkinkan seluruh stakeholder melihat secara real-time jumlah karbon yang dihasilkan dan emisi yang berhasil dikurangi perseroan secara operasional. (*)

Editor: Galih Pratama

Irawati

Recent Posts

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

2 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

3 hours ago

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

6 hours ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

7 hours ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

7 hours ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

9 hours ago