Obligasi subordinasi I senilai Rp800 miliar ini sendiri memiliki jangka waktu 7 tahun, dan obligasi dalam dolar AS bertenor juga 7 tahun. Masa penawaran awal akan dilakukan pada tanggal 21 November hingga 2 Desember 2016 dan masa penawaran 15-16 Desember 2016, dan rencananya akan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tanggal 22 Desember 2016.
(Baca juga: Bank UOB Manfaatkan Dana Obligasi Dorong Kredit)
Fitch Ratings memberikan peringkat di “AAA (idn)’ untuk peringkat Nasional Jangka Panjang Bank KEB Hana dan Internasional Jangka Panjang Mata Uang Asing Issuer Default Rating (IDR) untuk kedua obligasi baik rupiah dan dolar AS. Sementara penjamin pelaksana emisi yakni Bahana Securities, Danareksa Sekuritas dan Indo Premier Sekuritas dengan wali amanat Bank BRI.
Direktur Utama Bank KEB Hana Indonesia Martin Lee menambahkan bahwa dana hasil emisi seluruhnya akan dipergunakan oleh perseroan untuk modal kerja dalam rangka pengembangan usaha.
“Dana digunakan terutama dalam pemberian kredit dan memperkuat struktur permodalan dengan perhitungan sebagai modal pelengkap,” pungkasnya. (*) Dwitya Putra
Editor: Paulus Yoga
Page: 1 2
Jakarta - Ibu Kota Nusantara (IKN) kini menjadi salah satu pusat perhatian. Pembangunan yang terus… Read More
Jakarta - Tren penurunan suku bunga yang terjadi akhir-akhir ini disambut baik oleh berbagai kalangan,… Read More
Jakarta - Sejak awal 2020, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melakukan moratorium atau penutupan perizinan untuk… Read More
Jakarta - Istana memastikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menghadiri pelantikan Prabowo dan Gibran sebagai… Read More
Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu memegang piala Annual Report Award (ARA) 2023 yang diraih… Read More
Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menilai, sikap optimisme diperlukan dalam rangka mencapai target peningkatan… Read More