Perbankan

Bank Jateng Mencatatkan Laba Rp569 Miliar di Juni 2024

Jakarta – Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah (Bank Jateng) membukukan laba bersih Rp569,46 miliar per semester I 2024. Secara tahunan (year on year/yoy), perolehan laba bank yang dipimpin Irianto Harko Saputro sebagai Plt. direktur utama ini turun 26,10 persen.

Susutnya laba Bank Jateng, antara lain disebabkan oleh peningkatan beban yang lebih tinggi daripada pendapatan.

Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan Selasa, 30 Juli 2024, pendapatan bunga bersih Bank Jateng di akhir Juni 2024 tercatat Rp2,29 triliun atau naik 1,13 persen yoy. Sementara beban operasional tercatat Rp1,56 triliun atau meningkat 22,40 persen yoy.

Meski demikian, dari sisi fungsi intermediasi, Bank Jateng menunjukan kinerja yang solid. Penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) tumbuh 17,75 persen yoy atau menjadi Rp71,56 triliun.

Baca juga: Kinerja Terjaga, Bank BJB Raup Laba Rp931 Miliar di Juni 2024

Kinerja DPK bank ini makin ciamik dilihat dari sisi struktur dananya. Dana murah Bank Jateng tercatat tumbuh 23,83 persen yoy atau menjadi Rp40,17 triliun.

Dengan pertumbuhan dana murah itu, rasio CASA Bank Jateng pun meningkat dari 53,37 persen di Juni 2023 menjadi 56,13 persen di Juni 2024.

Sementara, kinerja kredit dan pembiayaan juga apik, dengan menorehkan pertumbuhan 5,98 persen yoy atau menjadi Rp61,66 triliun. Kredit yang tumbuh diikuti dengan kualitas kredit yang baik, di bawah threshold 5 persen.

Baca juga: Semester I 2024, Bank Nagari Raup Laba Bersih Rp224,81 Miliar

Hanya saja, tampak ada sedikit penurunan kualitas kredit. Tecermin dari rasio non performing loan (NPL) gros yang naik dari 2,83 persen di Juni 2023 menjadi 3,92 persen di Juni 2024. Adapun NPL net juga mengalami kenaikan dari 0,04 persen di Juni 2023 menjadi 0,24 persen di Juni 2024.

Sementara, net interest margin (NIM) Bank Jateng tercatat 5,49 persen, dengan return on asset (ROA) sebesar 1,7 persen dan return on equity (ROE) sebesar 12,23 persen. Adapun capital adequacy ratio (CAR) berada di level 21,28 persen.

Di sisi aset, di akhir Juni 2024, Bank Jateng membukukan total aset Rp86,51 triliun atau tumbuh 5,56 persen yoy. (*) Ari Nugroho

Editor: Galih Pratama

Galih Pratama

Recent Posts

Mau ke Karawang Naik Kereta Cepat Whoosh, Cek Tarif dan Cara Pesannya di Sini!

Jakarta - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) resmi membuka penjualan tiket kereta cepat Whoosh… Read More

2 hours ago

Komitmen Kuat BSI Dorong Pariwisata Berkelanjutan dan Ekonomi Sirkular

Jakarta - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus berkomitmen mendukung pengembangan sektor pariwisata berkelanjutan… Read More

4 hours ago

Melalui Program Diskon Ini, Pengusaha Ritel Incar Transaksi Rp14,5 Triliun

Tangerang - Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag) meluncurkan program… Read More

4 hours ago

IHSG Sepekan Anjlok 4,65 Persen, Kapitalisasi Pasar Ikut Tertekan

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat bahwa data perdagangan saham selama periode 16-20… Read More

6 hours ago

Aliran Modal Asing Rp8,81 Triliun Kabur dari RI Selama Sepekan

Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat di minggu ketiga Desember 2024, aliran modal asing keluar… Read More

11 hours ago

Bos BRI Life Ungkap Strategi Capai Target Bisnis 2025

Jakarta - PT Asuransi BRI Life meyakini bisnis asuransi jiwa akan tetap tumbuh positif pada… Read More

13 hours ago