News Update

Bank Index Umumkan SBI-FMO sebagai Pemegang Saham

Jakarta–Bank Index Selindo (Bank Index) kedatangan investor baru. Hari ini, Senin, 11 April 2016, manajemen bank secara resmi telah mengumumkan masuknya SBI-FMO Emerging Asia Financial Sector Pte. Ltd. (SBI-FMO)  sebagai salah satu pemegang saham Bank Index.

Menurut Charlie Paulus, Direktur Utama Bank Index, masuknya SBI-FMO sebagai pemegang saham Bank Index telah mendapat persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), pada 29 Januari 2016.

SBI-FMO yang berkantor di Singapura, merupakan perusahaan investasi yang didirikan oleh SBI Group, perusahaan keuangan asal Jepang bersama FMO-Nederland’s Development Bank, perusahaan milik Pemerintah Belanda.

“SBI-FMO telah melakukan investasi penanaman modal pada Bank Index sebesar USD10 juta. Investasi ini juga membuat Bank Index naik dari BUKU 1 ke BUKU 2,” kata Charlie.

Berdasarkan laporan keuangan publikasi bank per Desember 2015, dengan investasi sebesar itu, SBI-FMO memiliki 6,07% saham Bank Index. Dengan demikian, kepemilikan saham atas bank yang per 2015 beraset Rp7,08 triliun ini menjadi sebagai berikut:

– PT Kazanah Indexindo — 52,52%

– PT Creador Capital — 18,91%

– PT Asseta Selindo — 17,51%

– SBI-FMO Emerging Asia Financial Sector Pte. Ltd. — 6,07%

– Kurniadi Setiawan  — 3,74%

– Alwi Setiawan –1,25%

Sementara, Joko Setiawan, Komisaris Bank Index sekaligus wakil PT Kazanah Indexindo selaku pemegang saham mayoritas Bank Index menegaskan, PT Kazanah Indexindo tetap akan menjadi pemegang saham utama Bank Index.

“Kami sampai saat ini tidak ada rencana lepas kepemilikan mayoritas di Bank Index. Itu sikap yang kita sampaikan ke investor-investor yang menjajaki kepemilikan di Bank Index. Rencana kami, mayoritas tetap di PT Kazanah Indexindo,” tukas Joko. (*) Ari Nugroho

Paulus Yoga

Recent Posts

Evelyn Halim, Dirut SG Finance, Raih Penghargaan Top CEO 2024

Jakarta – Evelyn Halim, Direktur Utama Sarana Global Finance Indonesia (SG Finance), dinobatkan sebagai salah… Read More

1 hour ago

Bos Sompo Insurance Ungkap Tantangan Industri Asuransi Sepanjang 2024

Jakarta - Industri asuransi menghadapi tekanan berat sepanjang tahun 2024, termasuk penurunan penjualan kendaraan dan… Read More

2 hours ago

BSI: Keuangan Syariah Nasional Berpotensi Tembus Rp3.430 Triliun di 2025

Jakarta - Industri perbankan syariah diproyeksikan akan mencatat kinerja positif pada tahun 2025. Hal ini… Read More

3 hours ago

Begini Respons Sompo Insurance soal Program Asuransi Wajib TPL

Jakarta - Presiden Direktur Sompo Insurance, Eric Nemitz, menyoroti pentingnya penerapan asuransi wajib pihak ketiga… Read More

4 hours ago

BCA Salurkan Kredit Sindikasi ke Jasa Marga, Dukung Pembangunan Jalan Tol Akses Patimban

Senior Vice President Corporate Banking Group BCA Yayi Mustika P tengah memberikan sambutan disela acara… Read More

4 hours ago

Genap Berusia 27 Tahun, Ini Sederet Pencapaian KSEI di Pasar Modal 2024

Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat sejumlah pencapaian strategis sepanjang 2024 melalui berbagai… Read More

4 hours ago