Perbankan

Bank Ina Gandeng Alam Sutera Group, Permudah Kredit Pemilikan Properti

Poin Penting

  • Bank INA dan Alam Sutera Group menjalin kerja sama strategis untuk memperluas akses pembiayaan Kredit Pemilikan Properti (KPP).
  • Program KPP Bank INA menawarkan suku bunga mulai 2,18 persen per tahun (fixed 1 tahun) bagi pembeli proyek-proyek Alam Sutera Group.
  • Kolaborasi ini bertujuan mempermudah masyarakat memiliki hunian sekaligus mendukung pertumbuhan sektor properti nasional.

Jakarta – PT Bank INA Perdana Tbk (BINA) atau Bank INA pada 3 November 2025 resmi memperkuat kolaborasi strategisnya dengan Alam Sutera Group, sebagai salah satu pengembang properti di Indonesia. 

Penandatanganan kerja sama ini menandai komitmen kedua perusahaan dalam memperluas akses pembiayaan Kredit Pemilikan Properti (KPP) yang kompetitif dan mudah dijangkau oleh masyarakat.

Kerja sama ini mencakup penyediaan fasilitas KPP Bank INA bagi pembeli hunian yang dikembangkan oleh Alam Sutera Group. Beberapa proyek yang masuk dalam kemitraan ini antara lain Sutera Rasuna, Alam Sutera 2 di Tangerang, Sutera Nexen di Balaraja, Elevee Residences di kawasan Alam Sutera, dan proyek prestisius The Gramercy.

Direktur Utama Bank INA, Henry Koenaifi mengatakan, sektor properti terus menunjukkan potensi pertumbuhan yang kuat, terutama di kawasan penyangga Jakarta.

“Melalui kerja sama ini, kami ingin menghadirkan solusi pembiayaan yang kompetitif, cepat, mudah dan berorientasi pada kebutuhan konsumen,” ujar Henry dalam keterangan resmi dikutip, Selasa, 4 November 2025. 

Baca juga: Honest Sasar Rp16 Miliar dari Tabungan Digital Baru Bersama Bank INA

Henry menambahkan, suku bunga yang ditawarkan dalam program ini mulai dari 2,18 persen per tahun (fixed 1 tahun).

Ia berharap kerja sama ini dapat menjadi langkah konkret untuk mendukung masyarakat memiliki hunian impian, sekaligus memperkuat kontribusi Bank INA terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.

Dukungan Alam Sutera untuk Pembeli Hunian

Sementara itu, Direktur Alam Sutera Group, Lilia Sukotjo menyambut baik kerja sama dengan Bank INA merupakan dukungan yang dibutuhkan bagi calon pembeli yang membutuhkan KPP. 

“Kami melihat Bank INA memiliki komitmen dan fleksibilitas dalam mendukung kebutuhan pembiayaan pemilikan rumah serta berharap kolaborasi ini dapat membantu mewujudkan konsumen yang ingin memiliki hunian impian Alam Sutera,” ujar Lilia dalam kesempatan yang sama.

Baca juga: Honest dan Bank INA Rilis Tabungan Baru, Terhubung Langsung dengan Kartu Kredit

Adapun, kerja sama ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan sektor properti nasional dengan memperluas akses pembiayaan bagi masyarakat, sekaligus memperkuat posisi Bank INA sebagai mitra keuangan strategis bagi pengembang besar di Indonesia. (*)

Editor: Yulian Saputra

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Hadapi Disrupsi Global, Dua Isu Ini Menjadi Sorotan dalam IFAC Connect Asia Pacific 2025

Poin Penting IFAC menekankan pentingnya kolaborasi regional untuk memperkuat profesi akuntansi di Asia Pasifik, termasuk… Read More

16 mins ago

BAKN DPR Minta Aturan Larangan KUR bagi ASN Ditinjau Ulang, Ini Alasannya

Poin Penting BAKN DPR RI mendorong peninjauan ulang aturan KUR, khususnya agar ASN golongan rendah… Read More

47 mins ago

IHSG Sesi I Ditutup Menguat ke 8.655 dan Cetak ATH Baru, Ini Pendorongnya

Poin Penting IHSG menguat ke 8.655,97 dan sempat mencetak ATH baru di level 8.689, didorong… Read More

2 hours ago

Konsumsi Produk Halal 2026 Diproyeksi Tumbuh 5,88 Persen Jadi USD259,8 Miliar

Poin Penting Konsumsi rumah tangga menguat jelang akhir 2025, didorong kenaikan penjualan ritel dan IKK… Read More

3 hours ago

Menteri Ara Siapkan Ratusan Rumah RISHA untuk Korban Banjir Bandang Sumatra, Ini Detailnya

Poin Penting Kementerian PKP tengah memetakan kebutuhan hunian bagi korban banjir bandang di Sumatra melalui… Read More

3 hours ago

Livin’ Fest 2025 Resmi Hadir di Bali, Bank Mandiri Dorong UMKM dan Industri Kreatif

Poin Penting Livin’ Fest 2025 resmi digelar di Denpasar pada 4-7 Desember 2025, menghadirkan 115… Read More

3 hours ago