Jakarta – Bank Dunia (World Bank) memproyeksikan ekonomi Indonesia masih mampu tumbuh sebesar 4,4% di sepanjang tahun 2021. Angka ini masih sama seperti proyeksi Bank Dunia di akhir tahun lalu.
Bank Dunia menilai ekonomi global secara keseluruhan di tahun 2021 masih bisa tumbuh positif meski tidak merata, utamanya di kawasan Asia Timur dan Pasifik. Pihak Bank Dunia menilai hanya China dan Vietnam yang perekonomiannya pulih secara cepat di 2021.
“Di Indonesia, pertumbuhan ekonomi diperkirakan akan pulih menjadi 4,4% pada tahun 2021,” ujar Kepala Ekonom Bank Dunia untuk Kawasan Asia Timur dan Pasifik, Aaditya Mattoo, seperti dikutip dari laporan Bank Dunia Edisi April 2021 berjul Pemulihan Belum Merata, Jumat 26 Maret 2021.
Meski proyeksi Bank Dunia tersebut di bawah target pertumbuhan ekonomi dalam APBN 2021 yang sebesar 5%. Namun, proyeksi itu masuk dalam outlook yang dilakukan pemerintah sebesar 4,5%hingga 5,3%.
Dirinya menjelaskan, meski perekonomian mulai bangkit, namun beberapa sektor dinilai masih lambat pemulihannya. Di antaranya sektor perdagangan, transportasi, dan perhotelan.
“Layanan bernilai tambah masih rendah, seperti perdagangan, transportasi, dan perhotelan, terkena dampak krisis yang parah dan akan menjadi yang paling lambat untuk pulih, terutama jika wabah merebak,” jelasnya.
Sementara itu di negara Asia Timur dan Pasifik Aaditya menilai, ekonomi China dan Vietnam mengalami grafik pemulihan berbentuk huruf V, di mana perekonomian kedua negara tersebut dinilai melampaui tingkatan di saat sebelum pandemi. Sedangkan di negara-negara besar, Bank Dunia memproyeksi rata-rata pertumbuhan ekonominya berada di sekitar 5%, di bawah tingkat sebelum pandemi. (*)
Editor: Rezkiana Np
Jakarta - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengungkapkan bahwa sejumlah barang dan jasa, seperti… Read More
Jakarta - Pemimpin tertinggi Gereja Katolik Sedunia Paus Fransiskus kembali mengecam serangan militer Israel di jalur… Read More
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik dibukan naik 0,98 persen ke level 7.052,02… Read More
Jakarta – Pengamat Pasar Uang, Ariston Tjendra, mengungkapkan bahwa kebijakan pemerintah terkait kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN)… Read More
Jakarta - Harga emas Antam atau bersertifikat PT Aneka Tambang hari ini, Senin, 23 Desember… Read More
Jakarta – Direktorat Jenderal Pajak (DJP) buka suara terkait dengan transaksi Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS)… Read More