News Update

Bank Dunia Prediksi Ekonomi RI Tumbuh 0%, Rupiah ditutup Stagnan

Jakarta – Dalam penutupan perdagangan sore hari ini (9/6) nilai tukar rupiah terhadap dolar AS ditutup stagnan di level 13.885/US$ dari penutupan sebelumnya (8/6) di level 13.885/US$.

Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi menjelaskan, Bank dunia dalam laporannya memprediksi pertumbuhan ekonomi (PDB) Indonesia akan mengalami fase yang mengkhawatirkan yaitu pertumbuhan ekonomi yang flat atau datar, di posisi 0%.

“Perkiraan pertumbuhan ekonomi ini di anggap negatif bagi pasar namun perkiraan pertumbuhan ini harus di jadikan cambuk agar Pemerintah dan Bank Indonesia semakin solid dalam menerapkan strategi bauran guna untuk mendongkrak perekonomian lebih baik,” kata Ibrahim di Jakarta, Selasa 9 Juni 2020.

Meski begitu, perkiraan pertumbuhan ekonomi tersebut berbanding terbalik dengan kondisi ekonomi saat ini yang terus membaik, itu bisa dilihat dari Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan mata uang Garuda yang terus menguat hingga level 5.000 dan inipun di luar prediksi pemerintah dan Bank Indonesia.

“Perkiraan Bank Dunia tersebut semata-mata agar Pemerintah dan Bank Dunia memfokuskan diri terhadap perbaikan ekonomi pasca New Normal,” tambahnya.

Selain itu, outlook yang dirilis bank dunia kalah menarik dengan rilis cadangan devisa indonesia yang naik US$2,6 miliar sehingga arus modal asing kembali masuk ke pasar valas, obligasi maupun SUN, kita bersyukur dengan suku bunga yang relatif lebih tinggi di 4,75 persen menjadi surga bagi para investor asing.

Sebagai informasi saja, berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, (9/6) kurs rupiah berada pada posisi 13.973/US$ terlihat melemah dari posisi 13.956/US$ pada perdagangan Jumat kemarin (8/6). (*)

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

2 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

3 hours ago

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

6 hours ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

6 hours ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

7 hours ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

9 hours ago