Perbankan dan Keuangan

Bank DBS Gandeng Mirae Asset Hadirkan RDN, Bidik 1 Juta Investor Aktif

Jakarta – PT Bank DBS Indonesia bersama PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia melakukan kolaborasi dengan menghadirkan layanan Rekening Dana Nasabah (RDN). Ini sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan literasi di pasar modal hingga memudahkan investor dalam melakukan investasi.

Head of Investment and Insurance Product, Consumer Banking Group of Bank DBS Indonesia, Djoko Soelistyo, mengatakan bahwa dalam kerja sama tersebut, DBS telah menargetkan satu juta investor aktif dalam lima tahun ke depan.

“Jadi dari kami, ketika kami meng-set dari kami untuk menjadi salah satu Bank RDN kami sudah menargetkan minimal dalam jangka waktu lima tahun, kami akan mempunyai 1 juta pengguna RDN yang aktif. Ini saya tegaskan yang aktif, karena kadang-kadang saya melihat banyak sekali investor yang masuk sekali, tapi habis itu tidak aktif lagi,” ucap Djoko dalam Konferensi Pers di Gedung BEI Jakarta, 24 September 2024.

Baca juga: Dukung NZE 2060, DBS Indonesia Rilis Kartu Kredit Daur Ulang

Kemudian, kemitraan Bank DBS Indonesia dengan Mirae Asset Indonesia bertujuan untuk menyediakan akses yang lebih cepat dan efisien bagi nasabah untuk berinvestasi di pasar modal Indonesia.

Sebelumnya, Bank DBS Indonesia telah ditunjuk sebagai Bank Administrator RDN dan Bank Pembayaran oleh Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) pada Juli lalu, yang diharapkan dapat menjalankan fungsi penyelesaian transaksi efek di pasar modal dan memberikan alternatif penyediaan fasilitas intraday kepada perusahaan efek.

Adapun, untuk mendukung penyelesaian transaksi pasar modal, Bank DBS Indonesia sebagai bank pembayaran menyediakan solusi bisnis bagi perusahaan sekuritas melalui IDEAL Connect, solusi perbankan digital dengan skema host-to-host untuk korporasi.

Baca juga: KSEI Tunjuk 23 Bank Jadi Administrator RDN dan Bank Pembayaran, Ini Daftarnya

Kerja sama Bank DBS Indonesia dan Mirae Asset ini diharapkan dapat memperluas kolaborasi untuk menawarkan solusi investasi yang lebih baik dan mendemokratisasi wealth.

Kemitraan ini akan menghadirkan berbagai peluang kolaborasi baru, seperti obligasi dan layanan co-branded saving account, sehingga opsi keuangan berkualitas tinggi dapat diakses dengan lebih mudah dan nyaman oleh semua nasabah. (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

BPS Catat IPM Indonesia di 2024 Naik jadi 75,08, Umur Harapan Hidup Bertambah

Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat indeks pembangunan manusia (IPM) mencapai 75,08 atau dalam… Read More

13 mins ago

Caturkarda Depo Bangunan (DEPO) Raih Penjualan Rp2,02 Triliun di Kuartal III-2024

Jakarta - PT Caturkarda Depo Bangunan Tbk (DEPO) hari ini mengadakan paparan publik terkait kinerja… Read More

56 mins ago

Utang Luar Negeri RI Naik di Triwulan III 2024, Tembus Rp6.797 Triliun

Jakarta - Bank Indonesia (BI) melaporkan posisi Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada triwulan III 2024 tercatat… Read More

1 hour ago

Wamenkop Ferry: Koperasi Susu Boyolali Harus jadi Pelaku Industri Pengolahan

Jakarta - Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) Ferry Juliantono turun tangan mengatasi kisruh yang membelit Koperasi Produksi Susu… Read More

2 hours ago

Finalisasi KUB dengan Bank Jatim, Bank Banten Optimis Segera Teken Shareholder Agreement

Serang - PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk (Bank Banten) menyakini proses kelompok usaha bank… Read More

2 hours ago

MUFG Bank Cabang Jakarta Raih Laba Rp5,88 Triliun di September 2024, Tumbuh 22,74 Persen

Jakarta – MUFG Bank Cabang Jakarta, berhasil mencatatkan kinerja positif pada kuartal III 2024. Berdasarkan… Read More

2 hours ago