Perbankan

Bank Danamon Dukung Program 3 Juta Rumah, Begini Perannya

Jakarta – PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon) turut mendukung upaya pemerintah untuk membangun tiga juta rumah dalam satu tahun guna mengatasi backlog perumahan yang kini mencapai 12,7 juta unit. 

Consumer Lending Business Head, PT Bank Danamon Indonesia Tbk Enriko Sutarto mengatakan, pihaknya menyambut baik dan mendukung inisiatif dari pemerintah agar semakin banyak masyarakat Indonesia bisa memiliki hunian yang layak dengan harga yang terjangkau. 

”Kami optimis dapat membantu masyarakat memaksimalkan kesempatan untuk memiliki rumah impian dengan solusi keuangan holistik dari Danamon yang dapat disesuaikan bagi setiap nasabah,” katanya, dikutip, Rabu, 20 Oktober 2024.

Baca juga : Bersama Tiga Menteri, Dirut BTN Paparkan Solusi Pencapaian Program 3 Juta Rumah

Oleh karena itu, pihaknya kembali menawarkan berbagai program finansial. Seperti program KPR Take Over yang memungkinkan nasabah memindahkan KPR dari bank lain ke Danamon dengan bunga kompetitif, tetap hingga lima tahun.

Inisiatif ini kata dia bertujuan menciptakan akses perumahan yang lebih terjangkau bagi masyarakat luas, dan Danamon berperan dalam menyediakan pembiayaan yang memungkinkan masyarakat memenuhi kebutuhan hunian layak. 

Consumer Funding and Wealth Business Head PT Bank Danamon Indonesia Tbk Ivan Jaya, menambahkan, sebagai bagian dari MUFG, Danamon memperkuat ekosistem finansialnya melalui kolaborasi dengan Adira Finance dan Zurich Asuransi Indonesia.

Baca juga : Tiga BUMN Sinergi Dorong Percepatan Program Sejuta Rumah

Kolaborasi strategis ini memperluas jangkauan layanan finansial Danamon untuk memenuhi kebutuhan berbagai segmen masyarakat. 

“Dengan jaringan global MUFG, kami dapat menyediakan solusi finansial yang komprehensif dan terintegrasi, menjadikan Danamon sebagai mitra keuangan yang bisa diandalkan masyarakat Indonesia,” jelas Ivan Jaya.

Dengan dukungan dari Danamon, masyarakat diharapkan dapat meraih kesejahteraan finansial, memiliki hunian layak, serta kendaraan pribadi yang diimpikan dengan memanfaatkan berbagai peluang dari kebijakan insentif pemerintah yang ada saat ini. (*)

Editor: Galih Pratama

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

Jasa Marga Catat 1,5 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek hingga H+1 Natal 2025

Poin Penting 1,56 juta kendaraan meninggalkan Jabotabek selama H-7 hingga H+1 Natal 2025, naik 16,21… Read More

50 mins ago

Daftar Lengkap UMP 2026 di 36 Provinsi, Siapa Paling Tinggi?

Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More

7 hours ago

UMP 2026 Diprotes Buruh, Begini Tanggapan Menko Airlangga

Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More

7 hours ago

Aliran Modal Asing Rp3,98 Triliun Masuk ke Pasar Keuangan RI

Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More

8 hours ago

Harga Emas Antam, Galeri24, dan UBS Hari Ini Kompak Naik, Cek Rinciannya

Poin Penting Harga emas Galeri24, UBS, dan Antam kompak naik pada perdagangan Sabtu, 27 Desember… Read More

8 hours ago

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

1 day ago