Bandung–PT Bank Andara membidik pertumbuhan kredit sedikitnya 20 persen pada tahun ini. Bank yang punya pola bisnis unik dengan mengandalkan jaringan mitra Bank Perkreditan Rakyat (BPR) ini tetap fokus di produk dan layanan kepada segmen usaha UKM.
“Pembiayaan growth di atas 20 persen (target tahun 2017). 2016, kita tumbuh 45 persen, outstanding total loan sekitar Rp1 triliun,” ujar Presiden Direktur Bank Andara, Darwin Wibowo saat ditemui di Bandung, akhir pekan lalu.
Dari sisi kualitas kredit, lanjutnya, perseroan mampu menjaga di level yang relatif rendah di 2 persen lebih baik ketimbang industri perbankan secara keseluruhan. “Tahun ini setidaknya lebih rendah,” lanjut Darwis.
Untuk fungsi intermediasi, sambungnya, Bank Andara akan terus mengeksplorasi potensi segmen usaha kecil dan menengah (UKM) dengan mengandalkan keberadaan BPR, lembaga keuangan mikro dan koperasi sebagai perpanjangan tangan perseroan melalui pola linkage. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mencatatkan kontribusi terhadap penerimaan negara… Read More
Jakarta - PT Astra Digital Arta (AstraPay) merespons kebijakan anyar Bank Indonesia (BI) terkait biaya Merchant Discount… Read More
Jakarta - Aplikasi pembayaran digital dari grup Astra, PT Astra Digital Arta (AstraPay) membidik penambahan total pengguna… Read More
Labuan Bajo – PT Askrindo sebagai anggota holding BUMN Asuransi, Penjaminan dan Investasi Indonesia Financial… Read More
Jakarta - Presiden Prabowo Subianto memperoleh tanda kehormatan tertinggi, yakni “Grand Cross of the Order… Read More
Jakarta – PT PLN (Persero) telah melakukan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), pada Kamis (14/11).… Read More