News Update

Bangun Apartemen, BTN Fasilitasi Kredit PP Properti

Semarang – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) memberikan fasilitas kredit kepada PT PP Properti Tbk sebesar Rp265 miliar, untuk memberikan dukungan pembiayaan kredit konstruksi pada pembangunan hunian bertingkat yaitu apartemen Amartha View Semarang.

Kepala Non Subsidized Mortgage and Consumer Lending Division Bank BTN Suryanti Agustinar mengatakan, pembiayaan ini merupakan bagian dari dukungan BTN dalam program sejuta rumah, di mana BTN juga memberikan suport kepada para pengembang yang membangun hunian dalam rangka pemenuhan program tersebut.

“Kami konsisten untuk memberikan dukungan pembiayaan bagi pembangunan hunian untuk masyarakat apakah itu rumah tapak atau apartemen,” ujar dia dalam keterangannya, di Semarang, Minggu 19 November 2017.

Kredit konstruksi senilai Rp265 miliar itu rencananya akan dimanfaatkan untuk pembangunan 2 tower apartemen Amarta yang akan dibangun diatas lahan sekitar 8.687 m2 yang berlokasi di jalan Bringin, Ngaliyan kota Semarang. Adapun unit terbangun pada kedua tower tersebut diperkirakan mencapai 1.480 unit.

Dukungan kredit yang diberikan kepada PT PP Properti tidak hanya untuk pembangunan unit apartemen Amarta saja. Kredit yang BTN berikan sudah termasuk untuk pembangunan sarana dan prasarana apartemen. “Jadi, konsep dukungan pembiayaan one stop service kami berikan pada pembangunan apartemen ini,” ucapnya.

Perseroan lanjutnya, telah membiayai berdirinya 1,44 juta unit rumah di seluruh Indonesia dengan nilai penyaluran kredit properti baik berupa KPR maupun kredit konstruksi mencapai Rp155,9 triliun sejak program Sejuta Rumah digulirkan pada 29 April 2015 lalu.

Hingga akhir tahun ini, Bank BTN menargetkan penyaluran kredit konstruksi dan KPR untuk 666 ribu unit rumah terdiri dari 504.122 unit untuk KPR Subsidi dan 161.878 unit untuk konstruksi rumah non-subsidi, serta penyaluran KPR non-subsidi.  Tercatat hingga September 2017, kredit dan pembiayaan Bank BTN meningkat 19,95 persen yoy atau naik menjadi Rp184,5 triliun dari Rp153,81 triliun pada kuartal III-2016.

Per September 2017, kredit perumahan Bank BTN tercatat naik 19,32 persen yoy menjadi Rp167,16 triliun. Di segmen ini, Kredit pemilikan rumah (KPR) subsidi mencatatkan kenaikan paling tinggi atau sebesar 30,78 persen yoy menjadi Rp68,34 triliun pada September 2017. Kredit konstruksi dan KPR non-subsidi pun mencetak pertumbuhan positif masing-masing 17,87 persen yoy dan 12,59 persen yoy. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

9 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

11 hours ago

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

13 hours ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

14 hours ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

14 hours ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

16 hours ago