Jakarta – Fenomena maraknya robot trading dan aset kripto saat ini tengah menjadi perbincangan hangat di masyarakat. Melihat hal ini, Ketua MPR, Bambang Soesatyo menilai disamping kerugian yang ada, fenomena robot trading dan aset kripto juga bisa dimaknai sebagai peluang dan potensi investasi yang dapat kita optimalkan untuk memajukan perekomonian nasional.
Asal tahu saja, Indonesia saat ini menjadi pasar kripto terbesar di Asia Tenggara, dengan angka kapitalisasi mencapai sekitar Rp900 triliun, dan jumlah investor mencapai 11 juta orang. Kementerian Perdagangan melalui Peraturan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) telah memberikan izin 229 aset kripto untuk diperjualbelikan.
“Fenomena ini mengisyaratkan bahwa harus ada langkah-langkah pembenahan konkrit dan efisien, untuk mencegah agar tidak semakin banyak masyarakat yang menjadi korban. Di sisi lain, langkah-langkah pembenahan tersebut harus dapat menghindarkan persepsi yang keliru mengenai paradigma ekonomi digital seperti halnya fenomena robot trading dan aset kripto,” jelas Bamsoet di Jakarta.
Bamsoet memandang, momentum pemanfaatan ekonomi digital semacam ini harus dimanfaatkan untuk mencegah aliran modal ke luar negeri dalam jumlah yang besar. Untuk itu, regulator harus siap dengan merumuskan kerangka kebijakan yang komprehensif dan implementatif.
Ia tidak memungkiri banyak juga kerugian yang timbul dari penyalahgunaan penggunaan robot trading dan aset kripto. Menurutnya, kasus penipuan berkedok investasi dapat diminimalisir melalui edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat, dan juga tindakan pembinaan. Bila diperlukan, langkah-langkah represif bisa diambil untuk memberikan efek jera pada pelaku penipuan.
Lebih jauh, Bamsoet menyarankan, sembari menunggu regulasi, setiap pemangku kebijakan perlu memastikan tidak terjadi miss selling yang akhirnya rusaknya kepercayaan publik akan potensi perekonomian digital. Dengan demikian, ekosistem ekonomi digital di Indonesia bisa semakin berkembang ke arah yang lebih baik. (*)
Editor: Rezkiana Nisaputra
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More