Jakarta – Provinsi Bali saat ini sedang bersiap untuk membuka kembali pusat-pusat rekreasi yang menjadi sumber pemasukan masyarakat. I Gusti Ayu Agung Inda Yudha, Perhimpunan Usaha Taman Rekreasi Indonesia mengaku, saat ini kegiatan tempat rekreasi terus berjalan dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
“Sebelum sebuah taman rekreasi buka, kami ada tim verifikasi untuk memastikan bahwa tempat rekreasi tersebut menerapkan protokol kesehatan,” jelas Inda ketika diundang Satgas Covid-19 pada TalkShow yang disiarkan melalui kanal YouTube BNPB Indonesia, Selasa, 3 November 2020.
Inda memastikan, bahwa setiap tempat rekreasi yang sudah dibuka akan memiliki sertifikat patuh protokol kesehatan. Sertifikat tersebut dikeluarkan oleh kerja sama pemerintah kabupaten dan kota sehingga customer dapat merasa aman ketika berekreasi.
“Salah satu anggota kami, Tari Kecak Uluwatu kemarin sudah buka dengan menerapkan protokol kesehatan ketat, sampai penarinya pun memakai masker dan menjaga jarak,” jelasnya.
Namun demikian, lanjut dia, pihaknya masih menunggu Provinsi Bali kembali dibuka untuk wisatawan internasional. Dengan segala kesiapannya, ia yakin Bali dapat menjadi tujuan destinasi aman bagi wisatawan lokal maupun mancanegara. (*) Evan Yulian Philaret
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More