Moneter dan Fiskal

Badai Profit Taking Belum Berlalu, IHSG Kokoh di Zona Hijau

Jakarta – Posisi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang tengah berada di area konsolidasi benar-benar dimanfaatkan pelaku pasar, terutama domestik, untuk mengentas keuntungan (profit taking) dari lantai perdagangan.

Meski demikian, indeks hingga akhir perdagangan masih cukup kokoh untuk bertahan di zona hijau.

Hingga perdagangan sesi II berakhir, indeks terpantau masih surplus 19,95 poin 0,28 persen) menuju level 7.070.084.

Kenaikan IHSG didorong oleh menguatnya tujuh sektor dari total 11 sektor di BEI. Sektor teknologi menjadi penguat terbesar, dengan catatan surplus hingga 1,7 persen.

Sektor properti dan real estate naik 0,79 persen, keuangan 0,49 persen, barang baku 0,23 persen, infrastruktur 0,17 persen dan barang konsumer non primer 0,15 persen.

Sedangkan empat sektor lainnya yang berakhir di zona merah adalah sektor energi yang turun 1,16 persen, transportasi 0,85 persen, barang konsumer primer 0,19 persen dan kesehatan yang turun 0,08 persen.

Total volume perdagangan saham mencapai 27,45 miliar, dengan total nilai transaksi Rp11,49 triliun. Sebanyak 244 saham berhasil menguat, 261 saham masih melemah dan 195 saham lainnya masih jalan di tempat.

Deretan saham yang masuk daftar top Gainers meliputi PT Bukalapak.com Tbk (BUKA), PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dan PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK).

Sementara daftar saham top Losers diisi oleh PT Indika Energy Tbk (INDY), PT Bukit Asam Tbk (PTBA), dan PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO).

Namun demikian, meski indeks berhasil bertengger nyaman di zona hijau, posisi konsolidasi membuat IHSG diyakini banyak pihak tidak akan mampu bergerak cukup jauh. Baik itu pelemahan maupun penguatan, porsi yang terjadi diyakini bakal tetap akan serba terbatas, seiring dengan minimnya sentimen yang tersedia di pasar. (*) TAF

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Jasa Marga Catat 1,5 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek hingga H+1 Natal 2025

Poin Penting 1,56 juta kendaraan meninggalkan Jabotabek selama H-7 hingga H+1 Natal 2025, naik 16,21… Read More

5 hours ago

Daftar Lengkap UMP 2026 di 36 Provinsi, Siapa Paling Tinggi?

Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More

11 hours ago

UMP 2026 Diprotes Buruh, Begini Tanggapan Menko Airlangga

Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More

12 hours ago

Aliran Modal Asing Rp3,98 Triliun Masuk ke Pasar Keuangan RI

Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More

12 hours ago

Harga Emas Antam, Galeri24, dan UBS Hari Ini Kompak Naik, Cek Rinciannya

Poin Penting Harga emas Galeri24, UBS, dan Antam kompak naik pada perdagangan Sabtu, 27 Desember… Read More

13 hours ago

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

1 day ago