Jakarta– AXA Finansial Indonesia meluncurkan Maestro Prestige Link, produk asuransi dengan premi tunggal pertamanya yang didesain untuk melayani nasabah dengan kebutuhan pengembangan dana investasi sekaligus proteksi diri.
Direktur AXA Financial Indonesia, Vincentius Wilianto, menjelaskan, hadirnya produk ini seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya asuransi.
“Maestro Prestige link sendiri merupakan sebuah produk asuransi unitlink premi tunggal pertama dari AFI,” Ujar Vincentius, di Jakarta, Kamis, 26 April 2018.
Untuk produk ini nasabah bebas memilih dana investasi sesuai profil risiko dan 100% total premi di awal akan diinvestasikan sehingga dapat memberikan hasil yang maksimal bagi nasabah.
Baca juga: AXA Mandiri Lucurkan Produk Perlindungan Smartphone
Produk ini juga dilengkapi dengan fasilitas perlindungan jiwa seumur hidup hingga usia 100 tahun dengan pilihan asuransi tambahan berupa manfaat santunan meninggal dan meninggal karena kecelakaan.
Lebih lanjut Vincentius menjelaskan bahwa AXA Financial Indonesia optimis terhadap pertumbuhan asuransi jiwa di Indonesia.
Menurut data AAJI 2017, asuransi jiwa terus tumbuh positif tahunnya. Tahun ini, industri asuransi jiwa diprediksi berpotensi mengantongi total premi sebesar Rp 193,19 triliun atau tumbuh 16,2% dari Rp166,25 triliun tahun sebelumnya. (*)
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More