Market Update

Awal Pekan, IHSG Kembali Dibuka Menguat ke Posisi 8.322

Poin Penting

  • HSG dibuka menguat ke level 8.322,21 dan naik 0,70 persen ke posisi 8.329,47 pada pukul 9.04 WIB, didorong oleh 315 saham yang menguat dengan nilai transaksi mencapai Rp1,26 triliun.
  • Kinerja sepekan positif, IHSG naik 4,50 persen ditopang penguatan saham blue chip; indeks LQ45 dan IDX30 masing-masing melesat 7,22 persen dan 8,30 persen.
  • Sentimen positif global datang dari penguatan Wall Street serta optimisme pasar terhadap potensi pemangkasan suku bunga The Fed dan perbaikan hubungan dagang AS–Tiongkok.

Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali dibuka hijau pada level 8.322,21 dari posisi 8.271,72 pada pembukaan perdagangan pagi ini (27/10). Kemudian, pada pukul 9.04 WIB IHSG terpantau kembali menguat 0,70 persen pada posisi 8.329,47.

Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan pasar saham hari ini, sebanyak 2,20 miliar saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 147 ribu kali, serta total nilai transaksi mencapai Rp1,26 triliun. 

Kemudian, tercatat terdapat 156 saham terkoreksi, 315 saham menguat, dan 191 saham tetap tidak berubah.

Baca juga: IHSG Hari Ini Berpotensi Menguat, Ini Katalis Penggeraknya

Sebelumnya, Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih, melihat IHSG secara teknikal pada hari ini diprediksi akan bergerak positif.

“Pada perdagangan kemarin, Jumat, (24/10) IHSG ditutup turun 0,03 persen atau berkurang 2,63 poin ke level 8.271. IHSG hari ini (27/10) diprediksi positif dalam range 8.140-8.320,” ucap Ratih dalam risetnya di Jakarta, 27 Oktober 2025.

Ia melihat pergerakan IHSG hari ini bakal dipengaruhi oleh sentimen dari dalam negeri, IHSG kembali rebound dalam sepekan ditopang oleh pergerakan saham Blue Chip. Jika diakumulasi dalam sepekan, IHSG naik 4,50 persen, dengan indeks LQ45 menguat 7,22 persen dan IDX30 meningkat 8,30 persen (24/10). 

“Musim laporan keuangan emiten dan kebangkitan bursa global turut menjadi pendorong apresiasi IHSG,” imbuhnya.

Baca juga: Saham BBCA, BBRI, dan BMRI Jadi Penopang Penguatan IHSG dalam Sepekan

Sentimen Global

Adapun dari mancanegara, Bursa Wall Street ditutup menguat di akhir pekan. Indeks Dow Jones naik 1,01 persen dan Nasdaq meningkat 1,15 persen (24/10). 

Di sisi lain, pelaku pasar turut optimis kombinasi bahwa Fed akan kembali memangkas suku bunga pekan ini (28-29 Oktober 2025) dan sinyal positif dalam hubungan dagang AS-Tiongkok. (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

BRI Bukukan Laba Rp45,44 Triliun per November 2025

Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More

13 hours ago

Jadwal Operasional BCA, BRI, Bank Mandiri, BNI, dan BTN Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting Seluruh bank besar seperti BCA, BRI, Mandiri, BNI, dan BTN memastikan layanan perbankan… Read More

14 hours ago

Bank Jateng Setor Dividen Rp1,12 Triliun ke Pemprov dan 35 Kabupaten/Kota

Poin Penting Bank Jateng membagikan dividen Rp1,12 triliun kepada Pemprov dan 35 kabupaten/kota di Jateng,… Read More

15 hours ago

Pendapatan Tak Menentu? Ini Tips Mengatur Keuangan untuk Freelancer

Poin Penting Perencanaan keuangan krusial bagi freelancer untuk mengelola arus kas, menyiapkan dana darurat, proteksi,… Read More

16 hours ago

Libur Nataru Aman di Jalan, Simak Tips Berkendara Jauh dengan Kendaraan Pribadi

Poin Penting Pastikan kendaraan dan dokumen dalam kondisi lengkap dan prima, termasuk servis mesin, rem,… Read More

1 day ago

Muamalat DIN Dukung Momen Liburan Akhir Tahun 2025

Bank Muamalat memberikan layanan “Pusat Bantuan” Muamalat DIN. Selain untuk pembayaran, pembelian, atau transfer, nasabah… Read More

1 day ago