Market Update

Awal Pekan, IHSG Dibuka Naik ke Level 7.570

Jakarta – Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9.00 WIB (23/8) Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka meningkat ke level 7.570,01 atau naik 0,34 persen dari level 7.544,29.

Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan IHSG hari ini, sebanyak 260,32 juta saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 18 ribu kali, serta total nilai transaksi mencapai Rp332,26 miliar. 

Kemudian, tercatat terdapat 63 saham terkoreksi, sebanyak 164 saham menguat dan sebanyak 266 saham tetap tidak berubah.

Baca juga: IHSG Diproyeksi Melemah, Intip 4 Rekomendasi Saham Berikut

Sebelumnya, Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih, melihat IHSG secara teknikal pada hari ini diprediksi akan bergerak menguat dalam rentang level 7.480 hingga 7.600. 

“Pada perdagangan Jumat (23/8), IHSG ditutup naik 0,74 persen atau plus 55,62 poin di level 7.544. IHSG hari ini (26/8) diprediksi bergerak menguat dalam range 7.480-7.600,” ucap Ratih dalam risetnya di Jakarta, 26 Agustus 2024.

Ia melihat IHSG telah melanjutkan penguatannya pada pekan 19-23 Agustus 2024 sebanyak 1,51 persen, yang ditopang oleh saham Big Caps dan inflow investor asing dalam sepekan tercatat Rp8,25 triliun. 

Inflow tersebut sejalan dengan menguatnya nilai tukar rupiah JISDOR ke level Rp15.554 per dolar Amerika Serikat (AS) pada Jumat lalu (23/8).

Di sisi lain, Bank Indonesia (BI) melaporkan jumlah uang beredar dalam arti luas (M2) pada Juli 2024 tumbuh 7,4 persen yoy, setelah pada Juni 2024 tumbuh 7,7 persen yoy. 

Likuiditas perekonomian tersebut turut didorong oleh penyaluran kredit yang tumbuh 11,6 persen yoy atau lebih tinggi dari Juni 2024 sebesar 11,4 persen yoy.

Baca juga: Syailendra Capital Nilai Reksa Dana Saham Bakal Diminati Banyak Investor, Ini Alasannya

Berdasarkan jenis penggunaan Kredit Modal Kerja, Kredit Investasi dan Kredit Konsumsi tumbuh positif secara tahunan masing-masing sebesar 10,8 persen, 14,0 persen, dan 10,6 persen.

Adapun dari mancanegara, Indeks Utama Bursa Wall Street kompak ditutup menguat setelah Jerome Powell memberikan sinyal kuat pemangkasan suku bunga dalam pertemuan simposium tahunan di Jackson Hole. 

Pada pekan ini pelaku pasar mencermati indeks konsumen AS di akhir pekan untuk memberikan dukungan terhadap ekonomi AS yang bergerak soft landing. (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Bos BRI Life Ungkap Strategi Capai Target Bisnis 2025

Jakarta - PT Asuransi BRI Life meyakini bisnis asuransi jiwa akan tetap tumbuh positif pada… Read More

7 hours ago

Donald Trump Isyaratkan Akhiri Konflik Gaza Sebelum Biden Lengser

Jakarta - Presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump, mengisyaratkan rencana untuk mengakhiri konflik yang berlangsung… Read More

22 hours ago

Allianz Catat Pertumbuhan GWP 10 Persen di November 2024, Segini Nilainya

Jakarta – PT Asuransi Allianz Utama Indonesia (Allianz Utama) mencatatkan pertumbuhan positif untuk Growth Written Premium atau GWP… Read More

23 hours ago

Stok Energi Primer Cukup, PLN Siap Pasok Listrik Andal Selama Nataru

Jakarta - PT PLN (Persero) memastikan keandalan pasokan listrik menjelang Natal 2024 dan Tahun Baru… Read More

23 hours ago

Kualitas Aset Membaik, KB Bank Targetkan Peningkatan NII hingga 2,3 Persen di 2025

Jakarta– KB Bank mulai mencetak kinerja positif dengan perbaikan kualitas aset dan ekspansi portofolio kredit… Read More

23 hours ago

Dirut Bank Mandiri: Indonesia Berperan Vital dalam Perubahan Iklim Global

Jakarta - Direktur Utama (Dirut) Bank Mandiri Darmawan Junaidi menilai, Indonesia memiliki kemampuan untuk mengurangi… Read More

23 hours ago