Pekerja berada di depan layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta. (Foto: Erman Subekti)
Jakarta – Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9.00 WIB (21/4) Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali dibuka menguat pada level 6.447,08 atau naik 0,14 persen dari posisi 6.438,26.
Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan IHSG hari ini, sebanyak 307,51 juta saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 30 ribu kali, serta total nilai transaksi tercatat mencapai Rp209,01 miliar.
Kemudian, tercatat terdapat 92 saham terkoreksi, sebanyak 212 saham menguat dan sebanyak 265 saham tetap tidak berubah.
Baca juga: IHSG Diprediksi Bergerak Variatif Cenderung Menguat, Ini Katalis Pendukungnya
Sebelumnya, Panin Sekuritas memproyeksikan IHSG hari ini secara teknikal berpotensi mengalami penguatan pada trendline jangka pendek di level 6.500.
“IHSG berpotensi menguat menuju resistance terdekat yaitu trendline jangka pendek di 6.500 sampai dengan MA50 di 6.561. Area ini harus mampu ditembus, sehingga terbuka peluang melanjutkan penguatan menuju resistance selanjutnya di sekitar 6.907-6.957,” ucap Manajemen Panin Sekuritas dalam risetnya di Jakarta, 21 April 2025.
Di sisi lain, jika IHSG belum mampu menghadapi uji support di posisi 6.380 maka support selanjutnya berada pada gap di level 6.092.
Baca juga: Begini Gerak Saham Bank Indeks INFOBANK15 dalam Sepekan
Pada perdagangan Kamis lalu (17/4) IHSG ditutup menguat 41,63 poin atau plus 0,65 persen di level 6.400,05, didorong oleh naiknya saham AMMN, TLKM dan MDKA.
Adapun, sentimen positif yang akan memengaruhi gerak IHSG hari ini, antara lain adalah kekhawatiran yang tinggi terkait dengan ketidakpastian ekonomi pasca kebijakan tarif, melemahnya nilai tukar rupiah, serta masih derasnya outflow dana asing. (*)
Editor: Galih Pratama
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More