Market Update

Awal Agustus, IHSG Dibuka Menghijau ke Level 7.275

Jakarta – Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9.00 WIB (1/8) indeks harga saham gabungan (IHSG) dibuka pada zona hijau ke level 7.275,21 atau menguat 0,27 persen dari level 7.255,76.

Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan IHSG hari ini, sebanyak 433,24 juta saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 14 ribu kali, serta total nilai transaksi tercatat mencapai Rp275,59 miliar.

Kemudian, tercatat terdapat 87 saham terkoreksi, sebanyak 151 saham menguat dan sebanyak 189 saham tetap tidak berubah.

Baca juga:  IHSG Rawan Terkoreksi, Intip 4 Rekomendasi Saham Berikut

Sebelumnya, Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas, Fanny Suherman, CFP, melihat bahwa IHSG secara teknikal hari ini akan berpotensi rebound setelah pengumuman the Fed pertahankan suku bunga, tapi membuka kesempatan cut rate di September nanti.

“Dengan level support IHSG di  7.180-7.210, sedangkan level resistance berada di 7.320-7.370,” ucap Fanny dalam risetnya di Jakarta, 1 Agustus 2024.

Indeks utama Wall Street melaju setelah The Fed mempertahankan suku bunga Amerika Serikat (AS) namun, tetap dengan mengisyaratkan kemungkinan pelonggaran kebijakan pada September, jika inflasi mereda.

Di mana, indeks Dow Jones Industrial Average ditutup naik 0,24 persen menjadi 40.842,79, indeks S&P 500 menguat 1,58 persen ke 5.522,30 dan indeks Nasdaq Composite menguat 2,64 persen ke 17.599,40.

Baca juga: Harga Saham TUGU Terbang 7 Hari Beruntun, Ini Pemicunya

Selain itu, Bursa saham Asia-Pasifik juga rebound pada perdagangan kemarin (31/7), didorong hasil keputusan suku bunga BoJ dan data aktivitas bisnis China.

Adapun, indeks saham Nikkei 225 Jepang naik 1,49 persen, Topix secara luas naik 1,45 persen, Hang Seng Hong Kong menguat 2,01 persen, dan S&P/ASX 200 Australia naik 1,75 persen.

Lalu, di Korea Selatan, Kospi menguat 1,19 persen. Saham raksasa Samsung Electronics stagnan meskipun perusahaan tersebut melaporkan kenaikan laba perusahaan sebesar 1.458,2 persen yoy pada kuartal II2024. (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Optimis Capai Ekonomi 8 Persen, Pemerintah Lakukan Strategi Ini

Jakarta - Di tengah tantangan global yang terus meningkat, pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi sebesar 8… Read More

29 mins ago

Tinggal Tap, QRIS NFC Bakal Meluncur di Kuartal I-2024

Jakarta – Bank Indonesia (BI) akan segera meluncurkan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) berbasis NFC (Near Field Communication)… Read More

1 hour ago

Diduga Kena Serangan Ransomware, BRI Pastikan Data dan Dana Nasabah Aman

Jakarta – PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) buka suara soal isu kebocoran data nasabah yang disebabkan… Read More

2 hours ago

IIF Dukung Proyek SPAM di Sumatra

Jakarta - PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) menjalin kolaborasi strategis dengan menyalurkan pembiayaan sebesar Rp327,3… Read More

3 hours ago

Emiten Ritel MR.DIY Bidik Pembukaan 1.000 Toko Baru Tahun Depan

Jakarta - PT Daya Intiguna Yasa Tbk (MDIY) atau emiten ritel Mr.DIY, menyatakan bahwa raihan… Read More

3 hours ago

IHSG Sesi I Ditutup Merah ke Level 6.991, Ini Biang Keroknya

Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini, Kamis, 19… Read More

4 hours ago