News Update

Asuransi Sinar Mas Bayar Klaim Akibat Gempa Palu

Jakarta – Asuransi Sinar Mas melakukan pembayaran interim payment klaim kepada nasabah yang mengalami kerugian akibat Gempa Palu.

Seperti diketahui, gempa berkekuatan 7,4 SR dan diikuti dengan tsunami yang melanda wilayah Palu dan sekitarnya pada tanggal 28 September 2018, telah menimbulkan kerugian baik korban jiwa maupun kerugian materiil yang tidak sedikit.

Sesuai dengan komitment Perusahaan, Asuransi Sinar Mas melakukan tindakan proaktif dengan melakukan pendataan melalui telepon untuk mengetahui nasabah yang terkena dampak gempa dan mempercepat proses penanganan klaimnya.

“Hari ini, kami membuktikan komitment kami ke nasabah dengan membayar interim payment sebesar Rp10,275 Milyar kepada PT Palu Graha Sejahtera. Pembayaran ini kami lakukan untuk membantu mempercepat pemulihan akibat gempa,” ujar Marten P Lalamentik, Direktur Asuransi Sinar Mas saat penyerahan klaim dalam siaran persnya, Kamis, 18 Oktober 2018.

Sementara Trisna Ignatius, Direktur PT Palu Graha Sejahtera berterima kasih kepada pihak asuransi Sinar Mas. Hal ini dinilainya dapat meringankan perusahaan.

Begitu pula dengan nasabah lain, Martinus Chandra, Direktur PT Kali Besar Raya Utama (KBRU) yang merasa mendapat pelayanan terbaik dari asuransi Sinar Mas.

“Pembayaran klaim hari ini, kami harapkan bisa meringankan beban Perusahaan. Banyak yang harus diperbaiki di mall kami akibat gempa kemarin. Kami juga berharap, semoga kedepannya untuk pembayaran final payment juga bisa lebih cepat” Ujar Trisna.

Baca juga: Asuransi Sinar Mas Bayar Klaim Akibat Gempa Lombok 

Hingga tanggal 16 Oktober 2018, Asuransi Sinar Mas telah menerima 39 laporan klaim akibat gempa Palu, terdiri klaim Asuransi Kebakaran dan klaim Asuransi Kendaraan Bermotor.

Total Sum Insured (Nilai Pertanggungan) atas Polis Asuransi Kebakaran Property adalah sebesar Rp261,99 Milyar dan USD 100,1 juta. Sementara nilai pertanggungan Asuransi Kendaraan Bemotor sebesar Rp992,94 juta. Untuk nilai kerugian sendiri masih menunggu estimasi dari adjuster.

Akibat gempa Palu ini juga menyebabkan operasional layanan Kantor Cabang Asuransi Sinar Mas Palu yang berlokasi di Jl Mesjid Raya No. 10 Lt. 3, Palu – Sulawesi Tengah sempat tidak berfungsi.

Namun demikian, pada tanggal 08 Oktober 2018, Layanan Asuransi Sinar Mas akan dibuka kembali dengan prioritas penanganan klaim nasabah yang mengalami kerugian akibat gempa.

Sejak gempa terjadi, Perusahaan juga memonitor kondisi karyawan yang berada di wilayah Palu dan sekitarnya. Perusahaan memberikan bantuan berupa logistik, dan obat-obatan bagi karyawan dan keluarga. Proses pengiriman bantuan menjadi tantangan tersendiri bagi tim rescue gabungan Sinar Mas Financial Service mengingat masih terbatasnya akses ke Palu.

Bantuan ke Palu dikirimkan dari Jakarta, Gorontalo dan Mamuju. Selain itu, tim juga membantu proses evakuasi bagi karyawan dan keluarga yang bersedia dievakuasi.

Total terdapat 95 orang karyawan dan keluarga Sinar Mas Financal Service yang berhasil dievakuasi oleh tim rescue. Unit usaha Sinar Mas yang lain yaitu PT Berau Coal juga ikut memberikan bantuan dan menerjunkan relawan untuk membantu evakuasi korban gempa bumi dan tsunami. (*)

Dwitya Putra

Recent Posts

Kebebasan Finansial di Usia Muda: Tantangan dan Strategi bagi Gen-Z

Jakarta - Di era digital, keinginan untuk mencapai kebebasan finansial pada usia muda semakin kuat,… Read More

1 min ago

BPS Catat IPM Indonesia di 2024 Naik jadi 75,08, Umur Harapan Hidup Bertambah

Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat indeks pembangunan manusia (IPM) mencapai 75,08 atau dalam… Read More

20 mins ago

Caturkarda Depo Bangunan (DEPO) Raih Penjualan Rp2,02 Triliun di Kuartal III-2024

Jakarta - PT Caturkarda Depo Bangunan Tbk (DEPO) hari ini mengadakan paparan publik terkait kinerja… Read More

1 hour ago

Utang Luar Negeri RI Naik di Triwulan III 2024, Tembus Rp6.797 Triliun

Jakarta - Bank Indonesia (BI) melaporkan posisi Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada triwulan III 2024 tercatat… Read More

1 hour ago

Wamenkop Ferry: Koperasi Susu Boyolali Harus jadi Pelaku Industri Pengolahan

Jakarta - Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) Ferry Juliantono turun tangan mengatasi kisruh yang membelit Koperasi Produksi Susu… Read More

2 hours ago

Finalisasi KUB dengan Bank Jatim, Bank Banten Optimis Segera Teken Shareholder Agreement

Serang - PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk (Bank Banten) menyakini proses kelompok usaha bank… Read More

2 hours ago