Asuransi Digital Bersama Siap IPO, Bidik Dana Segar Rp45,32 Miliar

Jakarta – PT Asuransi Digital Bersama Tbk (YOII) mengumumkan rencananya untuk melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI). Perseroan akan melangsungkan penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO), dengan melepas sebanyak-banyaknya sebesar 412.087.500 lembar saham atau mewakili maksimal 12,03 persen dari jumlah seluruh modal ditempatkan.

Asuransi Digital Bersama telah menetapkan harga penawaran pada IPO senilai Rp100 hingga Rp110 dan perseroan akan menerima dana segar sebanyak-banyaknya sebesar Rp45,32 miliar.

Saham yang ditawarkan dalam rangka IPO tersebut merupakan saham baru yang dikeluarkan dari portepel Perseroan, yang akan memberikan hak yang sama dan sederajat kepada pemegang saham lainnya dari perseroan yang telah ditempatkan dan disetor penuh, termasuk antara lain hak atas pembagian dividen dan hak untuk mengeluarkan suara dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

Baca juga: Industri Asuransi Jiwa Punya Potensi jadi Inspirasi Perubahan Berkelanjutan
Baca juga: OJK Bergabung dengan Global Asia Insurance Partnership, Perkuat Perasuransian di Asia

Direktur Utama YOII, Adi Wibowo Adisaputro, mengatakan Asuransi Digital Bersama sebagai emiten yang bergerak di sektor keuangan industri asuransi optimis jelang akhir 2024 ini menjadi waktu yang tepat untuk melenggang di pasar saham RI.

“Seluruh dana yang diperoleh dari hasil penjualan saham yang ditawarkan melalui Penawaran Umum Perdana Saham ini, setelah dikurangi biaya-biaya emisi akan digunakan seluruhnya untuk modal kerja dalam rangka memperkuat struktur permodalan perseroan,” ucap Adi dalam konferensi pers di Jakarta, 10 Desember 2024.

Adi menambahkan bahwa, sekitar 80 persen akan dipergunakan untuk biaya marketing untuk mendukung strategi usaha, distribusi produk, dan Brand Awareness Perseroan.

Lalu, sisanya sekitar 20 persen akan dipergunakan untuk pengembangan aplikasi (insurance wallet) beserta infrastruktur penunjang seperti Data Center, Web Hosting, System Security, dan penggunaan AI.

Selain itu, Asuransi Digital Bersama juga akan melakukan pengembangan sumber daya manusia (SDM), di mana di dalamnya terdapat biaya perekrutan karyawan baru untuk Information Technology, Teknis, dan Operasional. (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Daftar Lengkap UMP 2026 di 36 Provinsi, Siapa Paling Tinggi?

Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More

4 hours ago

UMP 2026 Diprotes Buruh, Begini Tanggapan Menko Airlangga

Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More

5 hours ago

Aliran Modal Asing Rp3,98 Triliun Masuk ke Pasar Keuangan RI

Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More

5 hours ago

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

1 day ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

1 day ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

1 day ago