Pati — Asuransi Astra berupaya meningkatkan literasi keuangan, terutama soal perasuransian, kepada masyarakat di Jawa Tengah. Perseroan menggelar seminar mengenai “Risiko-risiko Kapal Ikan dan Bagaimana Mengatasinya”. Diharapkan tingkat melek keuangan bisa meningkat.
Berdasarkan data otoritas keuangan, terjadi penurunan indeks literasi asuransi dari 17,84 persen di tahun 2013 menjadi 15,76 persen di tahun 2016. Perseroan menilai, perlu upaya lebih aktif dari pelaku industri untuk membantu menaikkan literasi asuransi.
Selain itu, Asuransi Astra juga mewujudkan komitmen dengan pembayaran klaim untuk empat unit kapal penangkap ikan (fishing vessel) yang terbakar. Pembayaran klaim empat unit kapal tersebut dilakukan secara simbolis oleh Tan Lenny, SVP Commercial Business Asuransi Astra di The Safin Hotel, Pati pada Jumat (24/11).
Keempat kapal yang ikut terbakar bersama belasan kapal lain dalam musibah kebakaran yang terjadi di pelabuhan Juana, Pati, Jawa Tengah pada 15 Juli 2017 itu adalah aset pelanggan Asuransi Astra. Adapun nama-nama kapalnya adalah KM Putera Leo Bahari, KM Budi Pangroso, KM Sampurna Jati Rejeki, KM Raya Mina Bangkit. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Jakarta - Perusahaan pembiayaan PT Home Credit Indonesia (Home Credit) terus berupaya meningkatkan inklusi keuangan… Read More
Jakarta - Hilirisasi nikel di Pulau Obi, Maluku Utara membuat ekonomi desa sekitar tumbuh dua… Read More
Jakarta - Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi mendukung langkah Induk Koperasi Unit Desa (Inkud)… Read More
Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) untuk pertama kalinya menggelar kompetisi Runvestasi pada… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memberi tanggapan terkait penutupan Indeks Harga Saham Gabungan… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bersama Self-Regulatory Organization (SRO), dengan dukungan dari Otoritas… Read More