Jakarta – PT Asuransi Jiwa Astra (Astra Life) terus berupaya memperluas penetrasi ke segmen syariah. Terbaru, asuransi yang menjadi bagian dari Astra Financial ini mengembangkan lini produk syariah dengan merilis ASLI Asya Proteksi Syariah. Produk syariah ini didistribusikan langsung oleh Astra Life.
“Setelah meluncurkan produk asuransi kredit syariah dan asuransi jiwa murni syariah pada kuartal pertama tahun ini, kali ini kami meluncurkan ASLI Asya Proteksi Syariah yang merupakan produk asuransi jiwa yang dikaitkan dengan investasi (unit link) sesuai prinsip syariah untuk memberikan pilihan bagi masyarakat yang membutuhkan produk unit link berbasis Syariah,” tutur Windawati Tjahjadi, Presiden Direktur Astra Life dalam keterangannya, Kamis, 25 Agustus 2022.
Ia menegaskan, pengembangan produk asuransi berbasis syariah ini menjadi bukti komitmen Astra Life untuk terus berinovasi, dalam menyediakan kebutuhan perlindungan jiwa bagi semua segmen masyarakat. “Ini juga selaras dengan fokus Astra Life untuk mengembangkan Unit Syariah, yang telah menjadi salah satu fokus kami sejak awal 2022,” pungkas Windawati.
ASLI Asya Proteksi Syariah merupakan Produk Asuransi Yang Dikaitkan Dengan Investasi (PAYDI) berdasarkan prinsip syariah dan memberikan perlindungan menyeluruh untuk mendukung perencanaan keuangan. Produk ini memberikan beragam manfaat perlindungan, yaitu manfaat asuransi tutup usia, terminal illness, cacat total dan tetap serta tambahan manfaat tutup usia karena kecelakaan dalam periode mudik lebaran.
Sebagai produk PAYDI, tentunya terdapat porsi kontribusi yang akan dialokasikan untuk investasi penempatan pada subdana-subdana Syariah yang dapat dipilih oleh nasabah sesuai dengan profil risiko dan tujuan investasinya. Alokasi investasi pada ASLI Asya Proteksi Syariah ini adalah 50% pada tahun pertama dan akan meningkat hingga 100% pada tahun polis ke-4.
Fitur menarik lainnya adalah manfaat bonus loyalitas dan investment booster yang akan diberikan pada tahun polis ke-11 dan tahun polis ke-16, serta distribusi surplus underwriting dengan ketentuan dan syarat yang berlaku. Untuk memberikan perlindungan secara optimal, ada pula berbagai pilihan asuransi tambahan, seperti Asuransi Tambahan Kecelakaan Diri+ Syariah, Asuransi Tambahan Penyakit Kritis+ Syariah, hingga Death Contribution Waiver Syariah serta Total Permanent Disability Contribution Waiver Syariah berupa pembebasan pembayaran kontribusi dasar berkala dan kontribusi investasi berkala jika pemegang polis mengalami tutup usia, cacat total dan tetap.
Adapun nilai kontribusi dasar berkala untuk produk ini mulai dari Rp6 juta per tahun, dengan pembayaran bisa dilakukan bulanan, kuartalan, semesteran, hingga tahunan. Sedangkan nilai dari kontribusi investasi berkala atau tunggal mulai dari Rp 1 juta per tahun, dan syarat usia pemegang polis mulai dari 18 hingga 99 tahun. (*) Ari Astriawan
Jakarta - Presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump, mengisyaratkan rencana untuk mengakhiri konflik yang berlangsung… Read More
Jakarta – PT Asuransi Allianz Utama Indonesia (Allianz Utama) mencatatkan pertumbuhan positif untuk Growth Written Premium atau GWP… Read More
Jakarta - PT PLN (Persero) memastikan keandalan pasokan listrik menjelang Natal 2024 dan Tahun Baru… Read More
Jakarta– KB Bank mulai mencetak kinerja positif dengan perbaikan kualitas aset dan ekspansi portofolio kredit… Read More
Jakarta - Direktur Utama (Dirut) Bank Mandiri Darmawan Junaidi menilai, Indonesia memiliki kemampuan untuk mengurangi… Read More
Jakarta - PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) buka suara terkait isu serangan ransomware terhadap… Read More