Keuangan

Asset Registry Jadi Langkah Digitalisasi Industri Pembiayaan

Jakarta – Sistem Asset Registry yang dipelopori oleh Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) menjadi salah satu langkah digitalisasi di industri pembiayaan. Suwandi Wiratno, Ketua Umum APPI menyebut aplikasi ini adalah salah satu upaya perusahaan pembiayaan untuk menghindari kecurangan yang mungkin terjadi saat proses pembiayaan.

Asset Registry sendiri adalah aplikasi ini yang mewajibkan seluruh perusahaan pembiayaan untuk mendaftarkan seluruh asetnya, seperti nomor rangka dan mesin kendaraan, nomor seri alat berat, dan nomor sertifikat tanah. Dengan begitu, perusahaan pembiayaan dapat menghindari terjadinya kecurangan seperti, double financing dan double pledging.

“Asset Registry yang dibuat oleh asosiasi adalah alat ukur ke depan yang akan memberikan kenyamanan pada kreditur agar tidak khawatir lagi terhadap kecurangan-kecurangan seperti double financing dan double pledging,” ujar Suwandi pada Webinar yang diselenggarakan oleh The Finance dengan tema ‘How Can Digitalization Help Financial Sector Coping With Crisis & Covid-19 Impact’ Kamis, 10 Desember 2020.

Lebih jauh, Suwandi juga menjelaskan bahwa perusahaan pembiayaan dapat menerapkan teknologi-teknologi lain seperti Artificial Intellegence (AI), Big Data, Biometric Recognition, Virtual Reality (VR), dan Cloud Computing. Perkembangan teknologi ini akan membantu perusahaan pembiayaaan agar dapat tetap bersaing di tengah pandemi, sekaligus meningkatkan bisnis pembiayaan lebih jauh lagi.

“Terkait dengan digitalisasi dan perkembangan teknologi, mau tidak mau setiap pihak harus siap. Industri pembiayaan mau tidak mau juga harus mengadopsi perkembangan teknologi,” ujarnya. (*) Evan Yulian Philaret

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

18 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

18 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

18 hours ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

20 hours ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

20 hours ago

Update Harga Emas Hari Ini: Galeri24 dan UBS Kompak Merosot, Antam Naik

Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More

23 hours ago