Pontianak – Bank Pembangunan Daerah (BPD) memiliki peran strategis dan berkontribusi dalam pembangunan ekonomi di daerah. Apalagi, saat ini BPD telah berkembang dan bertransformasi menjadi lembaga jasa keuangan yang lebih modern, profesional, dan berdaya saing.
Demikian dikatakan Yuddy Renaldi, Ketua Umum Asosiasi Bank Pembangunan Daerah (Asbanda) saat acara welcoming dinner Undian Tabungan Simpeda Periode 1 Tahun XXXV-2024 di Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar), 7 Agustus 2024.
“Dengan dukungan teknologi yang makin canggih, BPD telah mengembangkan berbagai produk hingga layanan digital yang memudahkan masyarakat dalam transaksi keuangan,” tambah pria yang juga menjabat sebagai direktur utama Bank BJB ini.
Baca juga: Pj Gubernur Kalbar Dorong BPD Tingkatkan Ekonomi Daerah di Gelaran Undian Simpeda
Perkembangan positif tersebut, kata Yuddy, tentunya tidak lepas upaya BPD dalam mendongkrak kinerja keuangannya. Secara kinerja, sebanyak 27 BPD seluruh Indonesia hingga saat ini memiliki total aset Rp910 triliun.
Adapun penyaluran kredit capai Rp606 triliun, sedangkan penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) tembus Rp730,3 triliun dan laba mencapai Rp14,5 triliun.
“Ini (kinerja) menjadi bagian kontribusi BPD terhadap PAD (Pendapatan Asli Daerah) daerah sebesar Rp14,5 triliun. Kalau secara grup BPD, apabila berkonsolidasi, berada di posisi kelima di industri perbankan nasional,” jelas Yuddy.
Dia melanjutkan, agar terus mendorong perekonomian daerah, BPD juga didorong untuk memaksimalkan kinerja intermediasinya dengan menyalurkan kredit kepada sektor-sektor produktif. Mulai dari UMKM, pertanian, hingga infrastruktur.
“BPD saat ini aktif menyalurkan kredit untuk sektor-sektor produktif. Ini yang berdampak langsung pada peningkatan kesejahteraan masyarakat di daerah,” kata Yuddy.
Sementara terkait dengan Undian Tabungan Simpeda Periode 1 Tahun XXXV-2024, Yuddy mengatakan, program tersebut merupakan salah satu bentuk komitmen Asbanda untuk terus mendorong produk perbankan yang dapat memberikan manfaat dan solusi kepada masyarakat.
“Program ini juga dapat memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia,” tambah Yuddy.
Baca juga: Bank Kalbar Pamer Potensi Wisata Pontianak hingga Singkawang di Ajang Undian Tabungan Simpeda
Pada Undian Tabungan Simpeda periode kali ini, Bank Kalbar ditunjuk sebagai tuan rumah. Ada 584 nasabah dari 23 Bank BPD se-Indonesia yang ikut dalam undian dengan total hadiah Rp3 miliar tersebut. Adapun hadiah utama untuk 1 nasabah yang beruntung akan membawa pulang Rp500 juta.
Sementara, per Juni 2024, jumlah penabung tabungan Simpeda di BPD seluruh Indonesia tercatat mencapai 6.872.707 nasabah. Sedangkan total saldo Tabungan Simpeda tembus Rp71,64 triliun. (*)
Poin Penting Komdigi ajukan delisting delapan aplikasi yang diduga menyalahgunakan data nasabah pembiayaan kendaraan bermotor… Read More
Poin Penting IPCM bagikan dividen interim tahun buku 2025 sebesar Rp4,40 per saham atau total… Read More
Poin Penting TKD hingga November 2025 terealisasi Rp795,6 triliun atau 91,5 persen dari pagu APBN,… Read More
Poin Penting RUPSLB GPSO menyetujui perubahan susunan direksi dan dewan komisaris, termasuk pengunduran diri empat… Read More
Poin Penting RUPSLB Bank Mandiri pada 19 Desember 2025 resmi mengangkat Zulkifli Zaini sebagai Komisaris… Read More
Poin Penting RUPSLB Bank Mandiri (BMRI) 19 Desember 2025 memutuskan perombakan jajaran dewan komisaris, sementara… Read More