Jakarta – Arcstone mengumumkan peluncuran peta jalan manufaktur digital untuk Indonesia. Peta jalan ini dibuat untuk berkontribusi terhadap inisiatif PIDI (Pusat Informasi Digital Industri) yang bertujuan meningkatkan GDP Indonesia hingga US$120 miliar dan menciptakan 20 juta lapangan kerja baru pada tahun 2030.
Peta jalan Arcstone berfokus pada tiga bagian yang dilengkapi sistem Manufacturing Execution Systems (MES) dan perangkat lunak mata rantai pasokan yang lengkap. Adapun ketiga bagian tersebut adalah merangkul bidang pendidikan, mengembangkan ekosistem penyedia integrasi sistem (System Integrators), dan mendirikan pusat demonstrasi.
Bidang pertama yang difokuskan oleh Arcstone adalah pendidikan. Perseroan akan berkolaborasi dengan 27 institut dan 5 universitas Untuk memupuk bakat-bakat manufaktur lokal. Dengan menyediakan pelatihan dan sertifikasi keahlian manufaktur digital bertaraf industri kepada pelajar, Arcstone hendak mempersiapkan mereka untuk Industri 4.0 sekaligus mengurangi kelangkaan tenaga ahli dalam bidang manufaktur.
“Industri manufaktur di Indonesia memiliki potensi yang sangat besar. Tantangan yang paling penting untuk diatasi adalah pendidikan. Prioritas Arcstone saat ini di Indonesia adalah memajukan pemikiran ke arah digitalisasi dan menyelaraskan bakat-bakat lokal yang ada dengan para produsen dan penyedia layanan,” jelas Willson Deng, Chief Executive Officer Arcstone pada keterangan virtualnya, 31 Agustus 2021.
Kemudian, perseroan juga ingin membangun ekosistem integrasi sistem yang berkelanjutan. Jonathan Marshell Kevin, Indonesia Country Manager Arcstone, mengatakan, Ekosistem SI yang diciptakan akan membantu penyedia perangkat keras dan perangkat lunak menerapkan solusi secara masal dengan lebih mudah. Produsen lokal akan mampu melakukan transformasi digital secara lebih mulus di masa yang akan datang.
Terakhir, Arcstone hendak meningkatkan kesadaran dan pemahaman terhadap transformasi digital di kalangan produsen lokal melalui pembangunan pusat demonstrasi di seluruh wilayah di Indonesia.
Di pusat demonstrasi, produsen bisa memvisualisasikan operasional sebuah pabrik pintar dan membayangkan proses digitalisasinya. Di bulan Oktober 2021, Arcstone akan meluncurkan pusat pertama di Kantor Pusat PIDI, yang memiliki demo produksi makanan dan minuman, serta otomotif secara langsung. (*)
Jakarta - Mahkamah Pidana Internasional (International Criminal Court/ICC) resmi mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri Israel, Benjamin… Read More
Jakarta - PT Mandiri Sekuritas memproyeksikan pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) yang stabil pada kisaran… Read More
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Jakarta - Kapolda Sumbar Irjen. Pol. Suharyono menjelaskan kronologis polisi tembak polisi yang melibatkan bawahannya,… Read More
Jakarta – Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Yuliot Tanjung mendukung langkah PLN… Read More