Ilustrasi myBCA. (Foto: Dok BCA)
Jakarta – PT Bank Central Asia Tbk (BCA) mencatat pertumbuhan positif pada aplikasi myBCA dengan total transaksi mencapai 6,9 miliar transaksi sepanjang 2024.
Capaian ini mencerminkan semakin luasnya adopsi layanan myBCA, serta meningkatnya kepercayaan nasabah terhadap solusi layanan perbankan digital.
EVP Transaction Banking Business Development BCA, I Ketut Alam Wangsawijaya mengatakan, frekuensi transaksi di myBCA mengalami kenaikan hingga 128 persen secara tahunan (year-on-year/YOY).
“Angka ini menunjukkan bagaimana layanan digital semakin menjadi bagian tak terpisahkan dari keseharian nasabah,” katanya, dalam sesi talk show di mini studio BCA Expoversary 2025, dikutip Senin, 24 Februari 2025.
Baca juga: Respons BCA Life soal MK Putuskan Asuransi Tak Bisa Batalkan Klaim Sepihak
Pihaknya pun optimistis, myBCA akan terus berkembang serta memberikan pengalaman transaksi yang semakin nyaman dan efisien bagi seluruh nasabah melalui beragam inovasi.
Ia menjelaskan, terdapat tiga fitur yang paling banyak digunakan nasabah dan berkontribusi signifikan di dalam pertumbuhan myBCA, yaitu transfer dana, transaksi virtual account, dan transaksi melalui QRIS.
Transfer antar rekening menjadi layanan paling banyak digunakan oleh nasabah, baik untuk keperluan pribadi maupun bisnis.
Kemudian, layanan virtual account menyusul didorong tingginya kebutuhan masyarakat terkait pembayaran e-commerce, tagihan, serta isi ulang e-wallet.
“Fitur QRIS kerap digunakan oleh nasabah untuk pembayaran praktis dan aman. Hingga Desember 2024, terdapat peningkatan jumlah transaksi QRIS di MyBCA sebesar 554 persen yoy,” jelasnya.
Baca juga: BCA Syariah Perdalam Model Bisnis Bullion Bank
Lanjutnya, selain ketiga fitur tersebut, pertumbuhan myBCA juga didorong kehadiran inovasi fitur lain, yang paling terbaru adalah Poket Valas.
Fitur ini memungkinkan pengguna untuk memiliki tabungan dalam 16 mata uang asing serta melakukan transaksi finansial (tarik tunai/transaksi belanja di EDC) di luar negeri tanpa konversi kurs (1:1) dengan menggunakan Debit BCA Mastercard.
Selain itu, fitur lain yang turut mendorong pertumbuhan di myBCA adalah layanan Paylater BCA yang menawarkan solusi pembayaran fleksibel, terutama di kondisi darurat.
Baca juga: Apresiasi Loyalitas Nasabah, BCA Umumkan Penerima Gebyar Hadiah BCA
Paylater BCA telah diluncurkan pada Oktober 2023, dan hingga akhir Januari 2025 outstanding layanan tersebut mencapai Rp339 miliar atau naik sekitar 185% YoY.
“Paylater BCA memanfaatkan QRIS sebagai media transaksi. Setelah memindai QRIS, nasabah dapat memilih sumber dana, baik dari rekening tabungan maupun Paylater. Dengan sistem yang menyerupai kartu kredit, nasabah dapat bertransaksi terlebih dahulu dan kemudian melunasi pembayaran sesuai dengan skema yang dipilih,” pungkasnya. (*)
Editor: Yulian Saputra
Poin Penting IFAC menekankan pentingnya kolaborasi regional untuk memperkuat profesi akuntansi di Asia Pasifik, termasuk… Read More
Poin Penting BAKN DPR RI mendorong peninjauan ulang aturan KUR, khususnya agar ASN golongan rendah… Read More
Poin Penting IHSG menguat ke 8.655,97 dan sempat mencetak ATH baru di level 8.689, didorong… Read More
Poin Penting Konsumsi rumah tangga menguat jelang akhir 2025, didorong kenaikan penjualan ritel dan IKK… Read More
Poin Penting Kementerian PKP tengah memetakan kebutuhan hunian bagi korban banjir bandang di Sumatra melalui… Read More
Poin Penting Livin’ Fest 2025 resmi digelar di Denpasar pada 4-7 Desember 2025, menghadirkan 115… Read More