Jakarta — Bank Indonesia (BI) mengaku akan terus mengamati berbagai gejolak perekonomian global termasuk dinamika yang terjadi di negara Turki. Hal tersebut seiring dengan hubungan yang memanas antara Amerika Serikat (AS) dan Turki.
Hal tersebut disampaikan oleh Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo pada saat konferensi pers seusai Rapat Dewan Gubernur (RDG) di Kompleks BI Jakarta. Perry menyebut, meningkatnya ketidakpastian ekonomi global juga dipicu oleh ketegangan AS dengan berbagai negara.
“BI terus mencermati dan mewaspadai resiko dari sisi eksternal tersebut baik kenaikan the fed, ketegangan perdagangan Turki dan AS termasuk dampak rambatan dari apa yang terjadi di Turki,” kata Perry di Kompleks BI Jakarta, Rabu 15 Agustus 2018.
Meskipun begitu Perry meyakini ketahanan ekonomi nasional cukup kuat dengan indikator fundamental yang masih terjaga dan stabilitas yang terus berjalan.
Baca juga: Menkeu Tegaskan Kondisi RI Beda Dengan Turki
“Keyakinan tersebut didukung indikator dengan pertumbuhan ekonomi yang baik, inflasi yang rendah dan berbagai aspek keuangan yang baik,” tambah Perry.
Selain itu Perry menyebut, ketahanan fundamental ekonomi Indonesia juga didukung oleh komitmen kebijakan ekonomi yang kuat. Baik kebijakan moneter maupun kebijakan untuk menjaga stabilitas sistem keuangan.
Perry menjelaskan, perekonomian Indonesia meningkat hingga kuartal kedua 2018 terutama didorong oleh permintaan domestik dari konsumsi swasta dan Pemerintah. PDB tumbuh 5,27% (yoy) pada triwulan II 2018 atau tertinggi sejak 2013.
Selain itu, pertumbuhan konsumsi rumah tangga juga tercatat tumbuh 5,14% (yoy) didukung oleh perbaikan pendapatan dan keyakinan konsumen serta terjaganya inflasi.(*)
Jakarta - Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9.00 WIB (8/11), Indeks Harga Saham Gabungan… Read More
Jakarta - MNC Sekuritas melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari… Read More
Jakarta - Bank sentral Amerika Serikat (AS) The Federal Reserve atau The Fed kembali memangkas… Read More
Direktur Pemberdayaan dan Layanan UPZ CSR BAZNAS RI Eka Budhi Sulistyo (kanan) dan Seketaris Perusahaan… Read More
Direktur Utama PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) Hery Gunardi tengah membrikan sambutan saat Musyawarah… Read More
Direktur PT Bank Central Asia Tbk (BCA) Haryanto T. Budiman memberikan sambutan saat peluncuran program… Read More