Jakarta – PT Bank Amar Indonesia Tbk (AMAR) atau Amar Bank telah menggelar rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) pada Rabu (29/5) lalu, yang membahas terkait dengan pembagian dividen tunai.
Dalam RUPST tersebut, para pemegang saham telah menyetujui untuk membagikan dividen sebesar Rp55 miliar atau setara dengan dividen payout ratio sebesar 31 persen dari laba bersih Amar Bank tahun 2023.
Amar Bank yang merupakan salah satu bank berbasis digital akan membagikan dividen yang berjumlah Rp3,03 per lembar saham kepada para pemegang saham yang memiliki hak untuk menerima dividen tunai.
Baca juga: Bank Amar Akhiri Kerja Sama dengan Pinjol Investree
Presiden Direktur Amar Bank, Vishal Tulsian, mengatakan bahwa dengan pembagian dividen tersebut menjadi salah satu bentuk komitmen kepada para investor dan shareholders untuk terus bertumbuh kedepannya.
“Perseroan berhasil meningkatkan kinerja dan laba di sepanjang tahun 2023 serta awal 2024 dengan terus fokus berinovasi melayani segmen ritel dan UMKM melalui berbagai produk dan layanan unggulan kami,” ucap Vishal dalam keterangan resmi di Jakarta, 5 Juni 2024.
Pada kuartal I 2024, Amar Bank berhasil menyalurkan kredit dengan total Rp2,74 triliun. Sebanyak 52 persen dari pinjaman tersebut ditujukan kepada usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
“Kinerja tersebut mencerminkan segmen bisnis Amar Bank yang semakin luas, terlebih rata-rata pinjaman industri fintech lending ke sektor produktif baru mengambil porsi 33,61 persen dari total pembiayaan fintech lending pada Maret 2024 berdasarkan data OJK,” imbuhnya.
Baca juga: RUPST Citra Nusantara Gemilang Sepakat Bakal Tebar Dividen Rp2,2 Miliar
Sebagai informasi, berikut adalah jadwal pembagian dividen tunai tahun buku 2023 yang telah dipublikasikan melalui website perseroan dan website Bursa Efek Indonesia (BEI):
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More