Jakarta – Rumah Sakit Altius (Altius Hospitals) telah menggelar grand opening di Kota Bekasi, Jawa Barat. Ini menandai kesiapannya memberikan akses layanan kesehatan kelas internasional dengan fasilitas dan teknologi kesehatan terkini serta tim kesehatan profesional.
Presiden Direktur sekaligus Pendiri Altius Hospitals, dr. Antono Sutandar, Sp.JP (k) menegaskan kepercayaannya bahwa masyarakat Indonesia layak mendapatkan akses layanan perawatan kesehatan kelas dunia di Altius Hospitals.
“Kami sangat excited untuk membuka pintu rumah sakit dan mulai melayani masyarakat dengan perawatan medis tingkat tertinggi di Jalan Harapan Indah Bulevar Sektor V, Kota Bekasi,” ucap Antono dalam keterangan resminya, 28 Agustus 2024.
Antono menjelaskan, Altius Hospitals memiliki tiga layanan unggulan pada kesehatan jantung, paru-paru dan pernafasan (heart, lung & breathing center). Kedua, kesehatan ortopedi (orthopaedic center). Serta, kesehatan perempuan dan anak-anak (women and children center).
Baca juga: KPK Usut 3 Rumah Sakit yang Diduga Lakukan Klaim Fiktif Miliaran Rupiah ke BPJS
“Biaya untuk pemasangan stent jantung mulai dari Rp80 juta, penggantian sendi (total knee replacement) mulai dari Rp98 juta, melahirkan normal (delivery suite) mulai dari Rp10 juta” tambah dr. Antono.
Selain itu, Altius Hospitals juga memiliki layanan spesialistik dengan dokter spesialis kesehatan gigi dan mulut, penyakit dalam, bedah, THT dan anestesiologi.
Altius Hospitals berdiri pada 2023 di atas lahan sekitar 9.000 meter persegi dan luas bangunan sekitar 15.000 meter persegi, dengan memiliki 7 lantai.
Fasilitas penunjang berupa Poliklinik dan Laboratorium di lantai 2, medical check up, farmasi, rehabilitasi, ruang bersalin. Sedangkan di lantai 3 tersedia fasilitas Cathlab, kamar operasi empat ruangan, ICU, NICU, PICU, maternity delivery.
“Fasilitas laboratorium disiapkan untuk mampu mempercepat pelayanan dan ketepatan diagnosa pasien rawat jalan dan rawat inap selama 24 jam,” ucapnya.
Dalam pelayanan medisnya, Altius Hospitals dilengkapi dengan teknologi kesehatan modern terkini. Di antaranya mesin laparoskopi (invasi surgery) digunakan untuk tindakan Laparoskopi Apendik, Laparoskopi Chloe, Arthroscopy, VATS (Vidio), Cardiac Surgery Min. Invasive.
“Kelebihan menggunakan teknologi ini pasien pulih lebih cepat meminimalisir risiko infeksi perawatan di rumah sakit dan secara estetik luka infeksi lebih kecil,” jelas Antono.
Sedangkan peralatan kateterisasi jantung terbaru yang digunakan Altius Hospital dapat mendeteksi masalah jantung pasien seperti gangguan pembuluh darah koroner dan irama jantung, pemasangan stent dan baloon pada koroner yang mengalami sumbatan serta gangguan pada katup jantung.
Altius Hospitals menggunakan CPR Robot untuk menangani secara tepat dan tepat dada pasien yang mengalami henti jantung (cardiac).
Baca juga: Gandeng ARSSI, Bank Mandiri Layani Transaksi Keuangan Perkuat Rumah Sakit
“Untuk menganalisa gas darah tanpa harus mengambil darah pasien, Altius Hospitals menggunakan mesin sentec digital monitoring (TC-PC02). Jadi, cukup dengan menempelkan pada kulit pasien termasuk transcutaneous monitoring,” ujarnya.
Sementara, Altius Hospitals juga telah menjalin kerja sama dengan Sekolah Tinggi Kesehatan Indonesia (STKI) Sint Carolus. MoU dilakukan direktur Glenn Susanto dengan pihak STKI Sint Carolus guna mengembangkan kemampuan tenaga kesehatan terampil dan memberikan pelayanan yang prima.
Altius Hospitals memberikan opsi pembayaran yang fleksibel bagi masyarakat dan memperluas akses terhadap pelayanan kesehatan yang berkualitas melalui kerjasama dengan lebih 50 penyedia asuransi ternama.
“Ke depan, Altius Hospitals berkomitmen terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan terbaik secara berkelanjutan. Juga, dapat memberi multiplier effect ekonomi kepada masyarakat sekitar,” pungkasnya. (*)
Jakarta - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) resmi membuka penjualan tiket kereta cepat Whoosh… Read More
Jakarta - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus berkomitmen mendukung pengembangan sektor pariwisata berkelanjutan… Read More
Tangerang - Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag) meluncurkan program… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat bahwa data perdagangan saham selama periode 16-20… Read More
Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat di minggu ketiga Desember 2024, aliran modal asing keluar… Read More
Jakarta - PT Asuransi BRI Life meyakini bisnis asuransi jiwa akan tetap tumbuh positif pada… Read More