Jakarta – Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo mengungkapkan, angka aliran modal asing atau capital inflow pada periode Januari 2017 hingga November 2017 menunjukkan peningkatan. Agus menjelaskan, hingga November 2017 angka capital inflow tercatat telah mencapai Rp 137 triliun.
“Capital inflow dana ke Indonesia tetap baik. Kemarin ini kita lihat flow dana yang masuk ke Indonesia dari 1 Januari sampai November di kisaran Rp137 triliun, meningkat dibanding periode sama tahun lalu dikisaran Rp126 triliun, jadi kelihatan dana terus masuk ke Indonesia,” ungkap Agus di Kompleks BI Jakarta, Jumat 8 Desember 2017.
Agus menjelaskan, peningkatan capital inflow mencerminkan tingkat keyakinan investor yang masih positif terhadap prospek perekonomian nasional. Meski demikian, dirinya tak memungkiri bahwa tetap ada aliran modal yang keluar menjelang libur akhir tahun.
“Kalau ada outflow kita mesti lihat year to date. Kalau ada outflow karena menjelang akhir tahun, dan akhir tahun ada investor yang mau masuk periode libur jadi mereka musti kunci profitnya,” tambah Agus.
Agus menjelaskan, kondisi investasi nasional pada tahun ini masih dibayangi oleh ketidak pastian global. Salah satu indikator yang mempengaruhinya ialah adanya ketidakpastian kebijakan dari negara Amerika Serikat.(*)
Direktur PT Bank Central Asia Tbk (BCA) Haryanto T. Budiman memberikan sambutan saat peluncuran program… Read More
Jakarta - Perusahaan pembiayaan PT Home Credit Indonesia (Home Credit) terus berupaya meningkatkan inklusi keuangan… Read More
Jakarta - Hilirisasi nikel di Pulau Obi, Maluku Utara membuat ekonomi desa sekitar tumbuh dua… Read More
Jakarta - Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi mendukung langkah Induk Koperasi Unit Desa (Inkud)… Read More
Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) untuk pertama kalinya menggelar kompetisi Runvestasi pada… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memberi tanggapan terkait penutupan Indeks Harga Saham Gabungan… Read More