Jakarta – Sejumlah akun media sosial (medsos) yang diduga milik tentara Israel/Israel Defence Forces (IDF) dihujani hujatan oleh warganet Indonesia di kolom komentar.
Bahkan, tak sedikit tentara Israel yang mengunci kolom komentar, memblok dan menghapus akun medsos mereka akibat kena mental dirujak oleh netizen Indonesia.
Seorang warganet RI dengan akun @Greschinov membagikan daftar 20 akun Instagram tentara Israel. Ia juga membagikan nomor WhatsApp tentara Israel tersebut.
Baca juga: RS Indonesia di Gaza Berhenti Beroperasi, Begini Nasib Pasien Korban Agresi Israel
“20 akun IG prajurit IDF dan polisi Israel terbaru untuk silahturahmi,” tulis akun @Greschinov, dikutip Senin (20/11).
Di postingan terbarunya, ia juga menuliskan bahwa tentara Israel terkena mental karena banyak orang mendukung Hamas dan Palestina.
“Si mbak IDF ini sedih setengah mati ngeliat banyak orang yang dukung Hamas dan Palestina, macam ditampar sama realita,” tulisnya disertai emote Bahagia.
Salah satunya akun seorang tentara Israel @michal_matzov yang dirujak warganet RI di kolom komentar dengan menyebutnya sebagai “teroris”, “go to the hell” hingga “pembunuh bayi”.
Usut punya usut, hujatan tersebut membuat mental sang pemilik akun terganggu. Hal tersebut dia ungkapkan dalam unggahan di Instagram.
“Dalam dua hari terakhir, mereka (warganet Indonesia) membuat saya meledak dengan reaksi seperti itu karena Palestina. Banyak orang mengatakan Anda seorang pembunuh. Bagaimana rasanya tanganmu berlumuran darah?,” kata Matzov.
Selain itu, dirinya juga mengeluhkan banyak warganet Indonesia yang melaporkan akun Instagram-nya. Hal ini membuatnya geram sekaligus putus asa.
Bahkan, ia meminta bantuan kepada followernya untuk melawan warganet Indonesia dengan melaporkan akun-akun tersebut.
Baca juga: Adu Kekuatan Militer Indonesia vs Israel, Siapa Pemenangnya?
Sama halnya dengan akun tentara Israel lainya @edensisson, yang mengaku geram dengan berbagai hujatan yang membanjiri akun Instagram-nya.
Dalam sebuah video yang diunggahnya, @edensisson mengaku tidak akan terpengaruh dengan hujatan yang muncul di media sosialnya.
“Saya membuat video khusus untuk semua orang yang menulis komentar buruk di akun Instagram saya, entah dari mana datangnya, kalian tidak akan membungkam saya, saya akan terus mengatakan kebenaran, silahkan lanjutkan saya akan menghapus komen kalian dan memblok kalian,” ujarnya. (*)
Editor: Galih Pratama
Jakarta - Sebanyak 6.470 racepack telah diambil pelari yang berpartisipasi dalam PLN Electric Run 2024… Read More
Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) membidik pencapaian Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2024 sekitar 8,7… Read More
Jakarta - Merayakan usia ke-26, Bank Mandiri meluncurkan berbagai fitur dan layanan digital terbaru untuk… Read More
Jakarta - Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) menunjuk PT Surveyor Indonesia, anggota Holding BUMN IDSurvey,… Read More
Balikpapan - Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Jasa Keuangan, Edukasi dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica… Read More
Balikpapan – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) semakin memperluas akses keuangan masyarakat terhadap sektor jasa keuangan yang… Read More